Apakah Niat Puasa Ramadhan Harus Dilafalkan? Berikut Ini Penjelasan Dari Ustadz Syafiq Basalamah

Bisnisbandung.com - Di bulan mulia ini masih banyak yang bingung niat puasa ramadhan seperti apa dan apakah harus dilafalkan dengan lantang?

Maka ada beberapa pandangan dari pihak bahwa harus dilafalkan sedangkan beberapa juga mengungkapkan cukup dengan niat didalam hati.

Berdasarkan penjelasan dari Ustadz Syafiq Basalamah pada kajian yang dibawakan dengan tema persiapan memasuk bulan Ramadhan.

Baca Juga: Jangan Dilewatkan! 5 Keistimewaan Malam Lailatul Qadar Yang Penuh Keberkahan

Terdapat pertanyaan dari yang mengikuti acara taklim tersebut yaitu apakah niat puasa Ramadhan harus dilafalkan ?

Ustadz Syafiq Basalamah menjelaskan bahwa semua ulama sepakat tanpa terkecuali bahwasanya niat itu tempatnya di hati.

Beliau menjelaskan bukan hanya saat puasa saja namun ketika melakukan amalan lainnya seperti shalat semuanya juga sepakat kalau niat salat tanpa melafalkan itu sah.

Baca Juga: Puasa, Aroma Tidak Sedap dari Mulut ?! Ini Pencegahannya dan Larangannya!

Hanya saja ada beberapa yang berpendapat apakah dianjurkan niat puasa ramadhan dilafalkan atau tidak?

Melafalkan niat itu tidak wajib sedangkan hukum wajib adalah niat yang menjadi bahan syarat sah puasa tepatnya didalam hati.

Maka tanpa dilafalkan asalkan kita niat puasa ramadhan, namun kita wajib niat di malam hari sebelum waktu puasa.

Baca Juga: Makin Kepincut! 5 Sikap Percaya Diri Perempuan yang Dikagumi Pria

Cukup niat puasa ramadhan sebulan penuh dalam hati jika ditengah terdapat halangan atau putus puasanya maka harus niat baru contohnya bagi perempuan datang bulan.

Itulah penjelasan dari Ustadz Syafiq Basalamah mengenai niat puasa ramadhan apakah harus dilafalkan, semoga bermanfaat terima kasih***