Benarkah Ada Hubungan Antara Kelenjar Pineal Dan Kesadaran Spiritual?

Bisnisbandung.com - Dalam tradisi spiritual, kelenjar pineal disebut mata ketiga. Dianggap sebagai jembatan antara dunia fisik dan spiritual.

Fungsi asli kelenjar pineal secara fisiologis adalah untuk menghasilkan melatonin, mengatur irama tidur-bangun, dan juga mempengaruhi irama sirkadian.

Dalam dunia spiritual, kelenjar pineal dianggap terkait dengan intuisi, kesadaran dan kebangkitan spiritual.

Kelenjar pineal dapat dilatih dengan meditasi, visualisasi dan latihan pernapasan. Kelenjar pineal menghasilkan melatonin yang dapat membuat kita pindah dari kondisi kesadaran ke keadaan tidak sadar.

Dalam dunia spiritual, kelenjar pineal dianggap sebagai pusat jiwa dan dianggap merupakan lokasi interaksi pikiran dan tubuh.

Baca Juga: Cara Merasakan Tuhan Dalam Segala Ciptaan

Dengan latar belakang pemikiran tersebut, maka melatih kesadaran diri melalui latihan rutin dan intensif menjadi pilihan untuk melatih kelenjar pineal.

Beberapa tahapan yang mungkin akan dilalui oleh para praktisi saat memulai melatih kelenjar pineal adalah sebagai berikut.

Biasanya tahap awal akan terasa getaran yang berawal dari kepala, yang kemudian berjalan ke seluruh tubuh.

Tahap berikutnya individu , bisa merasakan rotasi bumi. Bumi terasa bergetar. Dalam kondisi ini tetaplah sadar dan berkonsentrasi.

tahap berikutnya individu bisa masuk dalam tahap doa atau pertanyaan yang menjadi pergumulan.

Baca Juga: Cara Merasakan Kasih Tuhan

Nikmati terus rasa kedamaian dalam meditasi, dan jangan berhenti sebelum getaran berhenti.

Ada pula individu yang merasakan seperti aliran listrik dari kepala, lalu lanjut ke bawah ke arah pinggang ke bawah, dan bahkan ada pula rasa dingin seperti es.