Memilih prosesor yang tepat penting karena akan berpengaruh pada kinerja laptop, terutama dalam menjalankan tugas-tugas yang membutuhkan daya komputasi tinggi.
Baca Juga: Respons Jusuf Kalla Soal Jokowi Bakal Gabung ke Partai Golkar
3. Sesuaikan dengan Kebutuhan
Hindari kesalahan membeli laptop yang tidak sesuai dengan kebutuhan.
Setiap laptop memiliki kelebihan dan kekurangan, dan tidak ada yang bisa memenuhi semua keinginan.
Pertimbangkan aktivitas utama kamu saat menggunakan laptop.
Jika kamu lebih fokus pada pekerjaan kreatif seperti menulis, browsing, dan editing dokumen, mungkin laptop ringan dengan fitur USB-C charging akan lebih sesuai.
Namun, jika kamu seorang gamer, content creator, atau programmer, kamu mungkin memerlukan laptop dengan spesifikasi yang lebih tinggi.
Baca Juga: Pengasuh Ponpes Al Hanifiyah Berbohong Soal Kematian Santri, Kini Diperiksa Polisi
4. Perhatikan Sistem Operasi
Pilih sistem operasi yang sesuai dengan kebutuhanmu. Meskipun MacBook Air M1 memiliki daya tariknya sendiri, namun tidak semua orang membutuhkan macOS.
Jika pekerjaan atau aktivitasmu lebih terfokus pada software yang hanya kompatibel dengan Windows, memilih laptop dengan sistem operasi tersebut mungkin lebih bijaksana.
Ingatlah bahwa setiap sistem operasi memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing, jadi pilihlah sesuai dengan preferensi dan kebutuhanmu.
Baca Juga: Marak Kasus Bullying di Indonesia, Jokowi: Saya Khawatir Sekali
5. Perhatikan Garansi
Artikel Terkait
Perlombaan Sengit AI di Seluruh Dunia Termasuk Indonesia, Memperebutkan Dominasi Global Demi Lonjakan Ekonomi
Kecepatan Internet di Indonesia akan Dibatasi oleh Kominfo, Menandakan Hal Baik atau buruk?
Mengubah Teks menjadi Vidio, kini OpenAI Rilis Tools Baru Sora
Ngeri! Eskalator Stasiun Manggarai Sempat Malfungsi Bikin Penumpang Panik
Terbongkar China Retas Banyak Pemerintah Asing, Kebocoran Data Ungkap Fakta Tersebut
Samsung Galaxy S24 Ultra : Spesifikasi Epic dengan Desain Estetik Titanium Kombinasi Elegaan