Bisnisbandung.com - Rakyat Indonesia saat ini tengah dihebohkan dengan berbagai maraknya kasus bullying yang terjadi di Indonesia.
Mulai dari kasus bullying yang dilakukan oleh anak artis Vincent Rompies di SMA Binus Serpong hingga penganiayaan seorang santri di sebuah ponpes di Kediri.
Semua kasus tersebut sedang menimpa negeri tercinta kita Indonesia.
Baca Juga: Inilah Hadiah Pensiun Presiden RI dari Soeharto sampai Jokowi
Maraknya kasus bullying yang muncul di Indonesia lantas juga menimbulkan kekhawatiran dari Presiden Joko Widodo.
Kekhawatiran tersebut disampaikan sendiri oleh Presiden Jokowi saat membuka acara Kongres ke-13 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) pada Sabtu (2/3/2024).
"Saya betul-betul khawatir akhir-akhir ini terjadi kasus bullying, terjadinya kasus perundungan, kasus kekerasan, kasus pelecehan, bahkan ada yang memakan korban jiwa," kata Presiden Jokowi.
Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin: Pilkada Serentak Harus Jalan Jujur dan Adil Pasca-Pemilu
Selain mengungkapkan kekhawatirannya atas maraknya kasus bullying di dunia pendidikan, Presiden Jokowi juga menghimbau kepada para guru untuk terus memperhatikan para siswa-siswi disekolah mereka dan jangan sampai ada siswa atau siswi yang terkena aksi bullying hingga mereka ketakutan datang ke sekolah.
"Jangan sampai ada siswa yang takut di sekolah, jangan sampai ada siswa yang tertekan di sekolah, dan tidak betah di sekolah," ucap Jokowi dengan sedih.***
Artikel Terkait
Mahfud MD Bantah Hak Angket Gertakan Semata, Siap Ajukan Gugatan ke MK Terkait Pilpres 2024
Deretan Prestasi Prabowo Selama Menjabat Sebagai Menhan, Salah Satunya Membangun Universitas Pertahanan
Perintah Khusus Gibran Kepada Relawan: Kaesang Harus Dikawal Ketat Menuju Pilkada 2024
Wapres Ma'ruf Amin: Pilkada Serentak Harus Jalan Jujur dan Adil Pasca-Pemilu
Jokowi Akan Dapat Tempat di Pemerintahan Mendatang, Moeldoko: Itu Hak Pak Prabowo
Viral Remaja Wanita Jadi Korban Bullying Brutal Hingga Kepala Ditendang