Untuk mengatasi kondisi kritis di kawasan bandung Utara, berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah maupun masyarakat yang peduli lingkungan. Salah satunya sejumlah alumni Institut Teknologi bandung bersama Dinas Kehutanan Pemrov Jabar, Satgas Citarum Harum dan masyarakat peduli lingkungan KBU, dengan melakukan penanaman pohon bambu.
Alumni Institut Teknologi bandung bekerjasama dengan Dinas melakukan penanaman pohon berjenis bambu betung, yang dinilai relatif mudah tumbuh dan bernilai ekonomi, sehinga masyarakat dapat memanfaatkanya.
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat Epi Kustiawan, mengatakan bahwa kegiatan penanaman bambu tersebut, sangat penting untuk mengembalikan lahan menjadi hijau kembali. Selain itu Pemprov Jabar saat ini tengah menggalakan kembali pembudidayaan bambu, sebagai hasil hutan bukan kayu. Bambu dinilai baik untuk konservasi, dan mempunyai nilai ekonomi yang cukup tinggi.
Sementara itu alumni ITB sebagai penggagas kegiatan, aksan ansori alam, mengatakan bahwa kegiatan peduli lingkungan bertajuk "bambu daya" itu digelar menjelang reuni perak alumni ITB angkatan 1995, yang ditandai dengan diskusi dan dilanjutkan penanaman pohon bambu di kawasan punclut,dengan melibatkan seluruh stake holder yang ada.
Tujuan dari program tersebut, selain untuk konservasi air dan udara di kawasan bandung Utara khususnya, dan jawa barat pada umumnya, pihaknya pun ingin memberdayakan masyarakat lewat pemanfaatan bambu yang telah ditanam.
Kegiatan menghijaukan kawasan bandung utara, khususnya punclut dengan menanam pohon bambu, diapresiasi sejumlah pihak terutama mereka yang peduli akan konservasi di kawasan bandung Utara.
Yuwana Kurniawan, bandung Tv.