Sebagai bentuk kepedulian Dedi Mulyadi memberikan bantuan sebesar Rp10 juta kepada korban untuk kebutuhan pengobatan dan biaya hidup selama masa pemulihan.
“Ini kan enggak bisa kerja dulu jadi ini buat kebutuhan sehari-hari. Jangan sampai merasa sendirian,” kata Dedi Mulyadi.
“Premanisme seperti ini tidak boleh dibiarkan. Rakyat kecil yang bekerja jujur harus dilindungi negara,” tutupnya.***