“Kita bangun kelas baru dan jumlah siswa per kelas akan kembali normal di semester berikutnya. Ini bukan sistem tetap ini langkah penyelamatan,” tegasnya.
Dedi Mulyadi menutup pernyataannya dengan menegaskan tanggung jawab negara.
“Kalau negara meminta rakyatnya untuk sekolah maka negara juga harus hadir untuk memfasilitasi. Saya sebagai gubernur bertanggung jawab agar tidak ada satu pun anak di Jawa Barat yang putus sekolah,” pungkasnya.***