Bisnisbandung.com - Pendaftaran peserta didik baru di Jawa Barat sempat mengalami kendala teknis.
Sistem teknologi informasi SPMB Tahun 2025 dilaporkan tidak bisa diakses pada siang hari, Rabu (11/6).
Namun sore harinya sistem kembali normal dan bisa digunakan seperti biasa.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami calon peserta didik dan orang tua.
Dikutip dari instagramnya, Herman menjelaskan "Kami dari Pemda Provinsi Jawa Barat menyampaikan permohonan maaf."
"Tadi siang sistem teknologi informasi SPMB 2025 ada gangguan sehingga sulit diakses," ujar Herman.
Menurutnya tim IT Pemprov langsung melakukan perbaikan dan sinkronisasi sistem.
Hasilnya layanan sudah bisa diakses kembali sejak sore hari melalui laman spmb.jabarprov.go.id maupun aplikasi Sapa Warga.
Baca Juga: Film ‘Agak Laen 2’ Hadirkan Tissa Biani dan Bintang Komedi Baru, Siapa Sajakah Mereka?
"Alhamdulillah tadi sore sudah kami recovery. Sudah bisa digunakan dan efektif dimanfaatkan kembali," kata Herman.
Ia mengimbau para calon siswa untuk tidak panik karena pendaftaran masih dibuka hingga 16 Juni 2025.
Saat ini tercatat sudah 119 ribu peserta yang mendaftar atau sekitar 40% dari total potensi murid baru di Jawa Barat.
"Waktunya masih leluasa. Silakan dimanfaatkan dengan baik," tambahnya.
Baca Juga: Berjudul 'Foufo', Skak Studios dan SinemArt Produksi Film Fiksi Ilmiah Berbahasa Madura