Panitia Pemilu IA-ITB 2025 Gelar Sosialisasi Pemilu IA ITB Pusat dan Hearing Pengda IA ITB Jawa Barat

Bisnisbandung.com - Panitia Pemilu Ikatan Alumni (IA) Institut Teknologi Bandung (ITB) menggelar acara Sosialisasi untuk Calon Ketua Umum Pengurus Pusat IA ITB periode 2025–2029, di Pendopo Kota Bandung, Minggu (1/6/2025).

Ketua pemilu IA-ITB 2025, Ilma Mauldhiya Herwandi, S.T. menjelaskan, kegiatan sosialisasi ini merupakan langkah awal bagi para bakal calon ketua umum untuk menjalani rangkaian kegiatan selanjutnya, meliputi Hearing Nusantara sesi satu, dua, dan tiga yang akan digelar di Medan, Balikpapan, dan Jakarta.

Ia menambahkan bahwa mekanisme Pemilu IA-ITB tahun ini mengikuti sistem yang digunakan dalam Pemilu Indonesia.

Baca Juga: Apa Itu Trading Online dan Bagaimana Cara Memulainya dari Rumah

Pemilihan Ketua Umum IA ITB akan ditentukan berdasarkan suara terbanyak dari seluruh anggota yang telah mendaftarkan diri sebagai pemilih, atau biasa dibelakang dengan istilah one man one vote.

“Puncak dari kegiatan pemilu adalah Kongres Nasional XI yang dilaksanakan di kampus ITB pada 28 Juni 2025. Pada 28 Juni 2025, kita akan melaksanakan i-voting..pemilihan serentak secara online, jadi bisa diakses di seluruh dunia,” jelas Ilma.

Sementara itu, Rektor ITB, Prof. Tatacipta Dirgantara, yang hadir membuka kegiatan Sosialisasi dan Hearing Pemilu IA-ITB, berharap siapa pun yang terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat IA-ITB dapat membawa kemajuan bersama.

Baca Juga: Lumbung Pangan Hilang, Dedi Mulyadi Gugat Regulasi! 

“Keberadaan alumni adalah bagian yang penting dari sebuah universitas, alumni harus bisa berkiprah, memberikan kontribusi yang nyata untuk kemajuan bersama. Siapapun yang nanti terpilih nanti, perlu membawa energi positif buat kemajuan bersama. Kita dukung siapa yang nanti terpilih. Kita bergerak bersama-sama,” ujarnya. 

Terdapat tiga alumni yang mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat pada Pemilu IA ITB kali ini, yakni Agustin Peranginangin (Teknik Sipil 1994), Agung Aswamedha (Fisika 2002), dan Puja Pramudya (Teknik Informatika 2006).

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan yang hadir dalam kegiatan tersebut menilai bahwa Pemilu IA ITB merupakan momen penting bagi Kota Bandung. Ia pun berharap Ketua Umum IA ITB yang terpilih mampu menyatukan dan memperkuat potensi para alumni.

Baca Juga: Negarawan Sejati Harus Terbuka Kata Feri Amsari soal Polemik Ijazah Jokowi 

“Tiga kandidat semuanya keren, mudah-mudahan para alumni ITB bisa memilih pemimpin yang terbaik. Harapannya, ketua yang terpilih nanti akan bisa mengkonsolidasikan kekuatan para alumni ITB, terutama di sektor bisnis dan sektor pemerintahan, serta di sektor civil society,” ucapnya.

“Kita tau para alumni ITB ini hararebat lah di sektor ini, orang ITB bisa kemana-mana, itu hebatnya ITB dan yang membuat saya kagum adalah bagaimana ITB ini menjadi satu-satunya perguruan tinggi teknologi di Indonesia yang berhasil menggabungkan antara teknologi dengan seni,” tandasnya.