Bisnisbandung.com - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf angkat bicara soal pembongkaran dua gedung Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Pajajaran di Kota Bandung yang menuai polemik.
Saifullah menegaskan bahwa yang terjadi bukanlah penggusuran melainkan renovasi SLB sementara demi perbaikan fasilitas pendidikan.
Saifullah menyebut kejadian ini hanyalah kesalahpahaman yang sempat memicu keresahan para siswa, orang tua, hingga masyarakat.
Baca Juga: Perkara Ijazah, Jokowi Diselidiki Bareskrim? Pakar Hukum Beri Penjelasan
Dikutip dari youtube METRO TV, Saifullah Yusuf menjelaskan "Bukan dipindah, itu direnovasi. Dicat, diperbaiki, jadi harus pindah sementara."
"Tidak ada yang diusir" ujar Saifullah Yusuf.
Namun ia memastikan situasi saat ini sudah ditangani dengan baik oleh berbagai pihak terkait.
Termasuk Sekretaris Daerah, Dirjen Kemensos, dan para kepala sekolah di lokasi.
Saifullah Yusuf mengatakan "Tidak mungkinlah Kementerian Sosial melakukan pengusiran."
Baca Juga: “Kalau Tidak Becus Segera Ganti” Pegiat Anti Korupsi Minta Presiden Prabowo Tegas Demi Basmi Korupsi
"Justru tugas kami adalah melayani penyandang disabilitas. Apalagi ini pusat layanan Kemensos," kata pria yang akrab disapa Gus Ipul itu.
Ia pun mengimbau masyarakat untuk tidak terpancing narasi yang menyudutkan pemerintah.
Menurutnya video viral yang menampilkan siswa menangis dan mengadu ke Presiden Prabowo Subianto karena sekolahnya dibongkar hanyalah dampak dari miskomunikasi.
"Sudah diselesaikan. Alhamdulillah semua sudah clear. Itu hanya salah paham, makanya kami beri penjelasan ulang agar tidak ada yang salah tafsir," tegasnya.
Baca Juga: Gerindra Sebut di Kasus-Kasus Pertamina Aparat Mengalami Ancaman Melawan Korupsi
Artikel Terkait
Kasus Ijazah Jokowi, Amien Rais Prediksi Kasmudjo Akan Jadi Justice Collaborator
Pengamat Politik Bongkar Masalah Kabinet Prabowo: Korupsi, Judi Online, dan Diamnya Presiden
Pegiat Media Sosial Sebut Roy Suryo Punya Masalah Kejiwaan soal Tuduhan Ijazah Jokowi Palsu
Di Balik Pengawalan Ketat Kejaksaan, Mahfud MD Sebut Pesan Tegas Presiden Prabowo
Gak Nyangka, Cerita Ibu Rasih Bikin Dedi Mulyadi Langsung Keluarkan Uang Bantuan!
Disebut Mulyono Jilid Dua, Dedi Mulyadi: Cinta Rakyat Tak Bisa Dibeli Opini Murahan