ECGO 2 memiliki 3 percepatan dengan kecepatan maksimum pada gear 1 adalah 34 km/jam, kemudian gear 2 adalah 41 km/jam dan gear 3 hingga 60 km/jam.
Indikator motor ini juga sudah cukup lengkap seperti motor bensin pada umumnya. Bahkan untuk fitur keamanan motor ini sudah dilengkapi dengan alarm yang canggih.
Aplikasi yang terdapat pada motor ECGO 2 juga dibekali dengan GPS tracker sehingga pengguna bisa melacak keberadaan motor melalui aplikasi.
ECGO 2 memang bukanlah motor baru di Indonesia, motor ini merupakan penyempurnaan dari ECGO 1 dan sudah dirilis sejak GIIAS 2019. Namun saat kenaikan harga BBM saat ini terjadi, motor ini mulai dilirik lagi sebagai alternatif motor bensin (Anky Pahlandy).***