Bisnisbandung.com - Secara garis besar G20 adalah The Group of Twenty yang berarti sebuah platform multilateral strategis untuk menghubungkan negara dengan perekonomian besar dunia.
Anggota-anggota di dalam G20 mewakili 80% PDB global, 75% perdagangan dunia dan 60% populasi dunia.
G20 mempunyai posisi penting dan strategis dalam masa depan pertumbuhan ekonomi dunia, oleh sebab itulah menyelenggarakan G20 penting.
Baca Juga: Chair DEWG G20 Menyoroti Kesenjangan Digital yang Menjadi Masalah Global saat Pandemi
Saat ini anggota G20 terdiri dari sejumlah negara, mulai dari Uni Eropa, Inggris, Amerika Serikat, Jerman, Prancis dan sederet negara lain termasuk Indonesia.
Untuk KTT G20 tahun 2022 diselenggarakan di Indonesia tepatnya di Bali.
Lokasi yang menjadi pusat kegiatan G20 Bali antara lain, The apurva Kempinski Bali, Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Mangrove Tahura Ngurah Rai, The nusa dua.
Baca Juga: India Menyerukan G20 untuk Membawa Crypto Dalam Kerangka Pertukaran Informasi Otomatis Global
Mekanisme penyelenggaraan G20 adalah sebagai berikut:
1. Setiap tahunnya keketuaan G20 akan menentukan secara bergilir lokasi acara di setiap negara anggota.
2. Negara yang memegang keketuaan bekerjasama dengan pendahulu dan penerusnya. Yang dikenal dengan sebutan Troika. Saat ini Troika adalah Indonesia, India dan Italia.
G20 pertama kali terbentuk pada tahun 1999, Acara G20 yang rencana akan diselenggarakan di Bali dimulai tanggal 15 s/d 16 November 2022.
Baca Juga: Ripple Telah Dipilih Untuk Solusi CBDC Dalam Presidensi G20 TechSprint CBDC 2022
Untuk persiapan acara ini, pemerintah telah mengerahkan keamanan seperti TNI AU yang siap mengamankan wilayah Bali.
Artikel Terkait
Setuju atau Tidak Putin Menghadiri KTT G20 di Bali,Indonesia ?
Kehadiran Rusia di G20, Mengancam Eksistensi Kepresidenan G20 Indonesia
Peran Standardisasi dalam Isu di Presidensi G20, Relevankah?
Pemerintah RI mengundang Ukraina di Pertemuan Para Menteri Luar Negeri G20
Ini Lima Isu Global dari Kemenkes RI dalam Forum Presidensi G20