Bisnisbandung.com - Presiden Prabowo Subianto memberi amnesti kepada Hasto Kristiyanto dan abolisi kepada Tom Lembong.
Langkah ini langsung memicu kegaduhan politik terutama dari kalangan pendukung mantan Presiden Jokowi.
Rocky Gerung menyebut keputusan ini bukan hanya hukum tapi sinyal politik yang berpotensi memukul balik dinasti Jokowi.
"Keputusan ini memang hak prerogatif presiden tapi dampak politiknya tidak main-main. Ini ancaman langsung bagi dinasti Jokowi," kata Rocky Gerung dalam kanal YouTube baru-baru ini.
Menurut Rocky Gerung pemberian abolisi dan amnesti ini membongkar kembali luka lama.
Hasto dan Tom Lembong dianggap korban kriminalisasi politik di era Jokowi.
Keduanya kini dipulihkan hak politiknya membuka peluang besar untuk kembali ke gelanggang politik nasional.
"Ini bukan sekadar pemaafan. Ini pembatalan vonis yang sarat unsur politis. Dan itu menohok balik ke arah Jokowi. Yang tersinggung bukan hanya elite tapi juga barisan buzzer-nya," ujar Rocky Gerung.
Baca Juga: Abolisi dan Amnesti dari Presiden Prabowo Tuai Pro-Kontra, Kekuasaan Telah Bergeser
Ia menambahkan keputusan Prabowo itu menandai arah politik baru yang berbeda dari era Jokowi.
Terlebih hubungan Prabowo dan Megawati kini semakin cair. Sebaliknya jarak dengan Jokowi tampak makin nyata.
"Prabowo harus memilih: dekat dengan Megawati atau tetap bergandengan dengan Jokowi. Dan pilihan itu tampaknya sudah dibuat," katanya.
Rocky Gerung juga menyoroti reaksi keras dari barisan buzzer Jokowi yang belakangan menyindir hingga mengancam Prabowo termasuk dengan isu pemakzulan.