Di tengah panasnya kasus ini muncul spekulasi bahwa Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri sempat menghubungi Presiden Prabowo Subianto untuk membahas kasus Hasto.
Namun pihak Gerindra langsung membantah kabar tersebut.
Ikrar Nusa Bhakti menyebut bahwa hasil pra-peradilan akan menjadi penentu langkah selanjutnya.
Jika gugatan Hasto ditolak ia memperkirakan Hasto mungkin akan membuka dokumen-dokumen sensitif tersebut.
"Kalau ini terjadi masyarakat akan melihat sisi lain dari kasus ini termasuk dugaan pelanggaran hukum oleh tokoh-tokoh besar. Ini bisa menjadi momentum besar dalam pemberantasan korupsi di Indonesia," tambahnya.
Kasus ini kini menjadi perhatian publik, tak hanya karena menyangkut petinggi partai besar tetapi juga potensi dampaknya terhadap dinamika politik nasional.***