Diakui Mahfud, pemerintahan kerap kecolongan. Tiba-tiba telah ada bupati yang mengangkat tenaga honorer.
"Terkadang kita kan kecolongan, tiba-tiba telah ada di depan meja, nih sudah ASN bupati yang mengangkat dulu, masa lalu. Bupati sudah berhenti. Tinggalan masa lalu harus selesaikan, terus begitu terus," katanya.
Baca Juga: 10 Manfaat Jambu Merah untuk Kesehatan
"Hingga belakangan ini kita membuat penyempurnaan undang-undang ASN untuk menghentikan permasalahan ini supaya tidak ada eksploitasi," ujarnya.***