Bisnisbandung.com - Dalam penganugerahan Adinata Syariah tahun ini, 10 kelompok penghargaan diperebutkan oleh 25 propinsi di Indonesia. Propinsi Jawa Timur sukses raih juara umum atas prestasinya yang nyaris selalu masuk ke 5 besar di setiap kelompok.
"Peranan beberapa pimpinan pemerintah daerah, intinya pada tingkat propinsi, jadi benar-benar penting untuk arahkan peraturan pembangunan ekonomi yang bisa mengeruk dan memaksimalkan setiap bidang unggulan ekonomi syariah," tegas Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma'ruf Amin dalam acara Karunia Adinata Syariah 2023, di Kantor Pusat Bank Syariah Indonesia (BSI), Gedung The Tower, Jl. Gatot Subroto No. 27, Jakarta Selatan, Jumat (26/05/2023).
Pada acara pemberian penghargaan ke pemerintah daerah di Indonesia itu, Wapres berikan 4 instruksi mengenai peningkatan ekonomi dan keuangan syariah di daerah.
Baca Juga: Berikut 5 produk lokal cosmetics yang wajib kalian coba. Nomor 4 produk milik Tasya Farasya
"Pertama, beberapa Kepala Daerah supaya berikan support berkelanjutan semaksimal kemungkinan, termasuk bagaimana program ekonomi syariah dapat masuk ke kerangka perencanaan dan penganggaran pembangunan daerah," tutur Wakil presiden.
Selanjutnya Wakil presiden menjelaskan, sinergi dan keselarasan beragam program pusat dan wilayah agar lebih diperkokoh.
"KNEKS sebagai akselerator dan penyelaras peningkatan ekonomi dan keuangan syariah pada tingkat pusat supaya selekasnya tindak lanjuti," pintanya.
Ke-3 , Wakil presiden minta supaya penghargaan ini jadi referensi untuk berbagi pengalaman sukses dalam peningkatan ekonomi syariah di beberapa wilayah.
Roda pengembangan ekonomi dan keuangan syariah terus bergulir dengan beberapa capaian positif. Pangsa kegiatan usaha syariah tahun 2022 capai 45,66% pada ekonomi nasional, bertambah 3,45% dari tahun 2021.
Baca Juga: 7 Cara Menjadi Wanita Cantik dan Putih : Glowing Permanen
Walau begitu, implementasi program dan keterlibatan berbagai elemen masyarakat sampai ke tingkat wilayah harus terus jadi fokus utama, bukan hanya pada tingkat pusat.
Paling akhir, Wakil presiden ajak beberapa peserta yang datang meng ikuti kegiatan ini sebagai usaha nyata untuk meluaskan diseminasi informasi dan kenaikan literasi, termasuk kekuatan wilayah dan kontribusi ekonomi syariah pada pembangunan nasional.
"Penghargaan ini supaya dijadikan rekomendasi kinerja, pemacu semangat, atau transisi ide dan praktik-praktik baik di beberapa daerah," katanya.
"Keinginannya, akan mengundang partisipasi semakin banyak penopang kebutuhan dan warga Indonesia dalam peningkatan ekonomi dan keuangan syariah ke depan," tandas Wakil presiden.
Artikel Terkait
Seskab Lantik Kardwiyana Ukar Jadi Staf Ahli Bidang Komunikasi, Apakah Ini Langkah Strategis?
Wapres Tegaskan Komitmen Pemerintah, Tanggapi KPK Periksa Kantor Kemensos
Penipuan Tiket Konser Coldplay, Polri Cecar 21 Pertanyaan Pihak Promotor
Buntut Penipuan Tiket Konser Coldplay, BSN Akan Ada Standarisasi Promotor Musik
Benarkah Angka Kemiskinan Ekstrem Turun? Wapres: Perlu Kerja Ekstra Keras
Viral Korupsi Dana Desa Rp 499 Juta Buat Beli Skincare, Ini Pofil Ibu Kades Katulisan Serang Banten