Mardiansyah juga meminta agar publik tetap menghargai jalannya proses hukum yang sedang berlangsung.
Ia menekankan bahwa sistem hukum memiliki mekanisme banding dan upaya hukum lain yang bisa digunakan apabila ada pihak yang merasa dirugikan. Ia juga menyoroti pentingnya bersikap objektif dan tidak menggiring persepsi publik secara sepihak.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa tidak tepat jika menilai proses hukum berdasarkan siapa yang terkena dan siapa yang tidak.
Ia mencontohkan bahwa dalam banyak kasus, tidak semua pejabat atau anggota legislatif dalam satu lingkungan terkena proses hukum, meskipun terlibat dalam isu yang sama.
Mardiansyah menegaskan proses hukum harus dilihat secara individual berdasarkan bukti dan peran masing-masing, bukan secara kolektif.***
Baca Juga: Indonesia “Kalah Telak” 19-0, Mardigu: Prabowo Punya Jurus Rahasia Lawan Trump!
Artikel Terkait
Kasus Tom Lembong Dinilai Cerminan ‘Genosida Hukum’ di Indonesia
Bela Tom Lembong, Refly Harun Ungkap Keanehan dalam Kasus Ini
Anies Baswedan Nilai Kasus Tom Lembong Bisa Pengaruhi Reputasi Indonesia di Mata Dunia
Publik Geram Tom Lembong Divonis 4,5 Tahun Penjara Gara-Gara Kebijakan Impor Gula
Dinilai Sangat Normatif, Tanggapan Pakar Hukum Pidana soal Vonis Tom Lembong
Kuasa Hukum Tom Lembong Nilai Vonis Cerminkan Logika Terbalik dalam Hukum Pidana