Lebih jauh, Alifurrahman menyoroti bahwa fenomena ini merupakan bagian dari rangkaian persoalan yang menimpa sejumlah menteri warisan Presiden Jokowi, termasuk nama-nama seperti Budi Arie dan Tito Karnavian.
Ia menilai bahwa para menteri tersebut saat ini mendapat sorotan publik secara negatif, dan dugaan konflik kepentingan serta pola manajemen elitis menjadi isu utama.
Menurutnya, situasi ini mencerminkan lemahnya sistem pengawasan internal di dalam BUMN, serta kurangnya komitmen terhadap prinsip-prinsip tata kelola yang baik.***
Baca Juga: Penyangkalan Kasmudjo Hingga Dugaan Dibuat di Pasar Pramuka, Prof Ikrar: Tuhan Tidak Tidur
Artikel Terkait
UU BUMN 2025 Dinilai Paradoks dan Cacat Konstitusi, Saut Situmorang Kritik Keras
Bukan Penyelenggara Negara, Anggota DPR Tegaskan BUMN Tunduk pada Hukum Perniagaan
UU BUMN Dinilai Lemahkan KPK, Setyo Budiyanto Angkat Bicara
BUMN Kena Semprot, Hendri Satrio: Prabowo Mainkan Semua Teori Leadership Sekaligus
RUU Perampasan Aset Bikin Koruptor BUMN Ketar-Ketir, Ini Alasan Mahfud!
“Dosa Ini!” Dedi Mulyadi Geram dengan Perusahaan BUMN yang Menyimpang