bisnisbandung.com - Presiden RI ke-7 telah melayangkan gugatan perihal fitnah yang menuduhnya memalsukan Ijazah, namun beredar bahwa beberapa nama dilaporkan.
Rivai Kusumanegara, kuasa hukum Jokowi, menegaskan bahwa laporan terkait dugaan pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) yang dilayangkan ke pihak kepolisian tidak menyebutkan nama terlapor secara spesifik.
“Untuk laporan yang disampaikan Pak Jokowi di Polda, itu perlu saya tegaskan tidak pernah menyebut siapa terlapor dan dinyatakan masih dalam penyelidikan,” jelasnya dilansir Bisnis Bandung dari youtube tvOneNews, yang diunggah pada Kamis, (22/5).
Baca Juga: Pro dan Kontra Klaim Gibran sebagai Wakil Presiden Terbaik, Simak Penjelasannya!
Ia menyampaikan bahwa laporan tersebut masih dalam tahap penyelidikan dan disusun dengan memperhatikan asas hukum yang berlaku.
Dalam keterangannya, Rivai menyatakan bahwa laporan tersebut diajukan berdasarkan konten yang beredar di media sosial, yang mengandung dugaan pelanggaran pidana ITE.
“Jadi kami tidak mau tergesa-gesa menunjuk siapa terlapor. Kami menyerahkan pada penyelidikan dengan dua pertimbangan: Pertama, kami menghormati asas praduga tidak bersalah. Kedua, memang Undang-Undang ITE itu sendiri,” paparnya.
Ia menjelaskan pentingnya membedakan peran setiap pihak dalam kasus-kasus seperti ini, seperti siapa yang membuat pernyataan, siapa yang mendistribusikan, dan siapa yang melakukan transmisi informasi. Hal ini, menurutnya, krusial dalam proses pembuktian.
Lebih lanjut, Rivai menyebutkan bahwa dalam perkembangan teknologi digital saat ini, termasuk keberadaan kecerdasan buatan (AI), keaslian dan konteks konten bisa dipalsukan.
Oleh karena itu, ia menilai penting untuk tidak terburu-buru menyimpulkan siapa yang bertanggung jawab.
Ia mencontohkan situasi di mana seseorang tampak berbicara dalam video, namun bisa jadi itu merupakan hasil manipulasi teknologi.
Ia juga menekankan bahwa pihaknya memilih untuk tidak menunjuk individu tertentu dalam laporan guna menghormati asas praduga tak bersalah.
Baca Juga: Film Children of Heaven Diremake Versi Indonesia? Simak Sinopsisnya!
Artikel Terkait
Serupa Tapi Tak Sama? KDM Blusukan, Jokowi Cuma Foto, Ini Kata Pegiat Media Sosial
Ono Surono Ungkap Jokowi Sangat Komprehensif, Berbeda dengan Dedi Mulyadi
KDM Transparan, Jokowi Pamer Kekuasaan? Sorotan Pengamat Kebijakan Publik
KDM Melampaui Jokowi, Pakar Komunikasi: Blusukannya Ekstrem
Bahaya Dedi Mulyadi? Komentator Politik Ungkap Kemiripan dengan Jokowi
Rocky Gerung Ungkap Alasan Publik Tetap Curiga Meski Ijazah Jokowi Dinilai Asli