Bisnisbandung.com - Ratusan akademisi, guru besar, budayawan, dan aktivis mahasiswa berkumpul di Kampus Universitas Indonesia (UI) Salemba Jakarta Pusat.
Mereka mengeluarkan "Seruan Salemba II" yang menyoroti dugaan pelemahan demokrasi di Indonesia.
Pengamat politik Rocky Gerung menilai bahwa dukungan dari kalangan akademisi menunjukkan bahwa isu yang diangkat mahasiswa bukan hal sepele.
Menurut Rocky Gerung dalam youtubenya pemerintah tak bisa lagi mengabaikan gerakan ini.
Gerakan ini disebut-sebut sebagai respons atas berbagai kebijakan pemerintah yang dinilai mengancam kebebasan akademik, hak berdemokrasi, dan supremasi hukum.
Para akademisi mendesak Presiden Prabowo Subianto untuk segera menanggapi tuntutan mahasiswa secara serius.
"Saya senang akhirnya dosen-dosen turun membantu membuka mata masyarakat terhadap kondisi demokrasi kita. Ini bukan sekadar protes biasa," ujar Rocky Gerung.
Baca Juga: Keakraban Para Pemimpin, Henri Subiakto: Kejujuran atau Basa-basi Penuh Kepalsuan?
Rocky Gerung juga memperingatkan bahwa jika pemerintah terus mengabaikan suara akademisi dan mahasiswa, gerakan protes bisa semakin meluas.
Ia mengkritik sikap pemerintah yang dinilainya hanya membalas kritik dengan narasi kontra tanpa argumentasi kuat.
"Juru bicara istana jadi terlihat dungu di mata mahasiswa karena hanya bisa membalas dengan headline," sindir Rocky Gerung.
Jika pemerintah terus mengabaikan tuntutan ini, potensi gelombang protes yang lebih besar bisa terjadi dalam waktu dekat.
Beberapa organisasi masyarakat sipil bahkan dikabarkan siap bergabung dengan gerakan mahasiswa.
Baca Juga: Dari Saham Anjlok hingga Kasus Pertamax, Denny Siregar Ungkap Pemerintah di Ujung Ketidakpercayaan
Artikel Terkait
Makan Siang Gratis Ditolak, Pendidikan Gratis Diperjuangkan Rocky Gerung: Suara Pelajar Papua Menggema
Mahfud MD: Kejagung Berani Usut Korupsi Pertamina Karena Restu Prabowo
Efisiensi Rp5,5 Triliun! Dedi Mulyadi Hapus Anggaran Perjalanan Dinas & Studi Banding
Awalil Rizky: Transportasi RI Lemah, Devisa Melayang ke Luar Negeri!
Viral Siswa Renang di Lapangan, Dedi Mulyadi Sindir Guru: Tak Paham Esensi Pendidikan!
Gibran Berpantun di Hadapan Kepala Daerah, Bapak Presiden Dipatuhi Dong!