Bisnisbandung.com - Airlangga Hartarto telah mencatatkan sejumlah prestasi signifikan selama menjabat sebagai Ketua Umum Partai Golkar.
Politisi Golkar, Maman Abdurrahman, menyoroti berbagai capaian yang diraih partai di bawah kepemimpinan Airlangga.
Di era kepemimpinannya, Golkar berhasil meningkatkan perolehan kursi dari 85 menjadi 102, sebuah pencapaian yang luar biasa dan belum pernah terjadi sebelumnya.
“Alhamdulillah, di era beliau, kita yang awalnya memiliki 85 kursi menjadi 102 kursi. Sepanjang sejarah, kita belum pernah menang Pilkada lebih dari 60%, tapi di era beliau, kita bisa mencapai 62% di Pilkada terakhir,” tuturnya dilansir dari Indonesia Lawyers Club.
Baca Juga: Aturan Jilbab Paskibraka Menuai Kontroversi, Jokowi Sampaikan Pesan Khusus
Maman menegaskan di bawah kepemimpinan Airlangga, Golkar mencatatkan kemenangan besar dalam Pilkada dengan tingkat keberhasilan mencapai 62%, sebuah angka yang melampaui catatan sejarah partai sebelumnya.
Tak hanya dalam Pilkada, dukungan solid Golkar terhadap capres juga mencapai rekor baru. Dukungan terhadap Prabowo Subianto berhasil mencapai 77%, yang merupakan kontribusi terbesar dari basis suara Golkar dalam sejarah partai.
Keputusan Airlangga untuk mundur dari jabatannya tentu didasari oleh pertimbangan yang matang.
Baca Juga: Krisis Kepemimpinan di PDIP, Hasto Kristiyanto dan Megawati Keluarkan Peringatan Keras
Meskipun begitu, Maman Abdurrahman menekankan pentingnya menjaga stabilitas politik nasional di tengah dinamika yang terjadi di dalam partai.
“Kami sebagai kader, yang didoktrin di Partai Golkar dengan karya kekaryaan, yaitu apapun judulnya, suka ataupun tidak suka, kita adalah partai yang dilatih untuk bisa berada di dalam pemerintahan,” jelasnya.
Airlangga juga mengingatkan agar proses transisi kepemimpinan di Golkar segera dilakukan untuk menghindari pro dan kontra yang dapat mengganggu stabilitas politik, terutama dalam masa transisi pemerintahan dari Presiden Jokowi ke Prabowo Subianto.
Baca Juga: Indonesia Belum Berhasil Menghadirkan Keadilan Dan Kemakmuran, Megawati: Salah Pemimpin!
Dengan prestasi yang telah diraih, Airlangga meninggalkan jejak kepemimpinan yang kuat dan memberikan arahan bagi Golkar untuk terus menjaga peran pentingnya dalam stabilitas politik nasional.
Artikel Terkait
Gampang Diacak-acak Jokowi! Rocky Gerung: Betapa Lemahnya Airlangga dan Golkar
Airlangga Hartarto Akan Diamputasi oleh Jokowi, Rocky Gerung: Sudah Saya Prediksi
Airlangga Dianggap Berbahaya, Tonanda Putra: Jokowi Butuh Golkar untuk Hadang Prabowo
Airlangga Lemah, Jokowi dan Bahlil Masuk! Melchias Markus Mekeng: Golkar Siap Hadapi Perubahan
Mahfud MD Ungkap Tiga Faktor di Balik Mundurnya Airlangga Hartarto dari Golkar
Tumbangnya Airlangga Hartarto, Feri Amsari: Ada 3 Misteri di Balik Krisis Partai Golkar