Fintech menambahkan bahwa tujuannya sekarang adalah untuk membantu 800 juta pengguna smartphone yang kurang terlayani secara finansial dari wilayah tersebut melalui kartu prabayar virtual dan fisik serta transfer pengguna ke pengguna.
Baca Juga: Backstreet Boys Memberi Penghormatan Terakhir Pada Aaron Carter di Konsernya
Sementara itu, Arponen dikutip dalam laporan lain yang menyatakan bahwa perusahaannya bertujuan untuk melayani satu miliar pengguna dari wilayah tersebut.
Oman dan negara-negara di Dewan Kerjasama Teluk (GCC) termasuk di antara negara-negara yang menjadi sasaran Pyypl.***
Artikel Terkait
Kontroversi Tweet Elon Musk Hingga Ingin Membeli Boyband BTS
Amerika Serikat Mengumumkan Penipuan Cryptocurrency Sebesar $3,36 Miliar Ini Yang Paling Bersejarah
Heboh Jumlah Investor Crypto di Brasil Mencapai Rekor
Mulai Bisnis Properti Sejak Muda, Bisa Membuat Anda cepat kaya
Exchanger Crypto Binance Menandatangani Letter of Intent untuk Mengakuisisi FTX
Ketahui! Apakah Konsep Proof of Stake Membuat Ethereum Lebih Centralized?