Crypto Bitcoin Dinilai Lebih Dapat Diprediksi Secara Matematika Dibandingkan Emas dan Mata Uang Fiat

photo author
- Sabtu, 13 Agustus 2022 | 08:14 WIB
Crypto Bitcoin dinilai lebih mudah diprediksi secara matematika dibandingkan logam mulia (Pixabay)
Crypto Bitcoin dinilai lebih mudah diprediksi secara matematika dibandingkan logam mulia (Pixabay)

Tingkat Penerbitan Mata Uang Emas dan Fiat Tidak Dapat Diandalkan, Sementara Bitcoin Adalah Aset Moneter yang Jauh Lebih Dapat Diprediksi.

Baca Juga: Robert Kiyosaki Kembali Mengeluarkan Pernyataan Tentang Bitcoin, Berikut Saran Investasinya.

Sejauh menyangkut pasokan moneter Bitcoin, publik tahu pasti bahwa hanya akan ada 21 juta bitcoin.

Dengan emas kita tahu ada sekitar 20% dari emas bumi yang tersisa, tetapi karena beberapa metode penambangan tidak ekonomis saat ini, ada kemungkinan mereka bisa menjadi menguntungkan di masa depan.

Artinya, ada kemungkinan teknologi cukup maju sehingga penambang emas dapat mengakses logam mulia yang terkubur di bawah dasar laut atau di asteroid di luar angkasa.

Jika ini terjadi, emas dan logam mulia lainnya bisa menjadi jauh lebih langka seperti uang kertas yang dicetak oleh para bankir sentral.

Baca Juga: Mengenal Core Scientific, Salah Satu Perusahaan Pertambangan Crypto Bitcoin Terbesar di Dunia

Dengan Bitcoin, kami tahu bukan itu masalahnya, dan tidak akan terjadi, karena tingkat inflasi jaringan per tahun akan terus menurun.

Pada saat penulisan, kita tahu tingkat inflasi Bitcoin adalah sekitar 1,73% dan seperti yang disebutkan di atas, pada separuh berikutnya akan menyusut menjadi 1,1% pada tahun 2024.

Pada tahun berikutnya pada tahun 2025, tingkat inflasi Bitcoin per tahun akan turun di bawah 1 % dan pada tahun 2028, tingkat penerbitan akan menjadi sekitar 0,5% per tahun.

Kita juga tahu bahwa Bitcoin terakhir akan ditambang pada tahun 2140, tetapi kita tidak yakin tentang finalitas penambangan emas.

Baca Juga: Robert Kiyosaki Kembali Mengeluarkan Pernyataan Tentang Bitcoin, Berikut Saran Investasinya.

Terlebih lagi, setelah ekspansi moneter bank sentral selama dua tahun terakhir, memperkirakan tingkat inflasi yang ditetapkan para bankir seperti mencoba membaca daun teh.

Meskipun Bitcoin mungkin bukan lindung nilai terbaik terhadap inflasi, setidaknya untuk saat ini, kami dapat menjamin bahwa aset tersebut langka dan jauh lebih dapat diprediksi daripada aset lainnya.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Sumber: Bitcoin.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X