investasi

Perang Tarif Gagal Diredam, Rocky Gerung Ungkap Tatanan Dunia Bisa Berubah

Minggu, 13 April 2025 | 17:00 WIB
Rocky Gerung (Tangkap layar youtube Rocky Gerung Official)

 

Bisnisbandung.com - Pengamat Rocky Gerung menilai bahwa ketegangan antara Amerika Serikat dan Tiongkok tidak lagi sekadar persoalan ekonomi, melainkan telah masuk ke dalam fase konflik politik yang lebih dalam.

Ia melihat dinamika perang dagang ini sebagai indikasi bahwa dunia tengah menuju arah baru yang jauh lebih mengkhawatirkan dibandingkan sebelumnya.

Menurut Rocky, keputusan Presiden AS Donald Trump yang tetap menjatuhkan tarif tinggi secara spesifik hanya kepada Tiongkok menunjukkan adanya agenda politik terselubung.

Baca Juga: Pengamat Ini Geram: Dolar Naik, Harga Melambung, Tapi Masih  Ada yang Bisa Bilang Bodo Amat?

“Itu jadi kita mulai melihat bahwa dalam ruang negosiasi itu tentu ada pancingan baru yang akan diperebutkan oleh mereka yang masih punya potensi atau menganggap bisa diterima proposalnya oleh Donald Trump,” ujarnya dilansir dari youtube pribadinya.

Kebijakan ini bukan hanya ditujukan untuk melindungi pasar domestik AS, tetapi juga sebagai upaya membentuk blok kekuatan baru di kawasan Asia, dengan maksud untuk menyingkirkan Tiongkok dari peta dominasi global.

Rocky Gerung menyoroti bahwa ruang negosiasi selama 90 hari yang ditawarkan oleh Trump kepada negara-negara lain, kecuali Tiongkok, menunjukkan bahwa AS tengah memancing aliansi-aliansi ekonomi strategis.

Baca Juga: Politisi Gerindra Ungkap Sosok Prabowo Subianto,  Publik Jarang Sadari

Di saat yang sama, pemerintah Tiongkok mulai menerapkan langkah-langkah balasan non-ekonomi yang juga bersifat simbolis dan politis seperti pembatasan distribusi film Hollywood di negaranya.

Lebih jauh, Rocky menegaskan bahwa ketidakpastian yang ditimbulkan oleh perang dagang ini telah mengubah wajah dunia bisnis secara signifikan.

Bagi investor global, arah ekonomi kini makin sulit ditebak karena pergeseran dari kebijakan ekonomi ke ranah kekuatan politik.

Baca Juga: Langkah Evakuasi Warga Gaza Sudah Terlambat, Ini Kata Pengamat Timur Tengah

 Ia melihat bahwa perhitungan rasional para investor kini tidak cukup jika hanya berpatokan pada indikator ekonomi; dimensi politik mulai memegang peran dominan dalam menentukan arus modal global.

Rocky  Gerung melihat situasi ini berpotensi mendorong kekacauan ekonomi jika tidak diantisipasi dengan kebijakan domestik yang adaptif dan tegas.

Halaman:

Tags

Terkini