Fokus beli barang yang benar-benar habis atau akan habis dalam 1-2 hari ke depan.
Baca Juga: Muzani: Nama Kader Gerindra untuk Posisi Menteri Sudah Diajukan ke Prabowo
4. Manfaatkan Promo dan Bandingkan Harga
Jangan ragu untuk mencoba barang dengan merek berbeda yang lagi promo.
Misalnya, saat beli deterjen, kalau merek yang biasa kita pakai harganya lebih mahal, coba cek merek lain yang sedang promo. Siapa tahu kualitasnya juga oke dan kita bisa hemat lebih banyak.
5. Beli Barang dalam Porsi yang Sesuai
Sesuaikan porsi belanja dengan kebutuhan. Kalau keluarga kecil dan rumah nggak terlalu luas, belilah barang dalam kemasan kecil.
Misalnya, beli pembersih lantai atau deterjen dalam ukuran kecil karena frekuensi pemakaiannya nggak terlalu sering.
Ini membantu mengurangi pengeluaran dan mencegah barang menumpuk.
Baca Juga: Ini Pasal Yang Menjerat Eks Petinggi PT Antam Diduga Terjerat Kasus Korupsi 109 Ton Emas
6. Pisahkan Belanja Bulanan dan Snack
Untuk belanja snack atau cemilan keluarga, aku pisahkan dari belanja bulanan.
Snack biasanya aku beli dua kali sebulan, jadi saat belanja bulanan di supermarket, sekalian aja beli snack-nya.
Tapi ingat, hitungannya tetap sendiri-sendiri, supaya nggak tercampur dengan anggaran kebutuhan pokok.
7. Evaluasi dan Simpan Sisa Anggaran
Artikel Terkait
Sedang Kuliah Sambil Berbisnis? Berikut 10 Tips Mengatur Waktu Agar Keduanya Dapat Berjalan Dengan Harmonis
Harga Emas Masih Tinggi, Berikut Prediksi Harga Emas Terbaru dari UBS
5 Cara Sederhana Memiliki Tabungan Masa Depan untuk Sang Buah Hati, Ekonomi Stabil dan Pendidikan Lancar
5 Tips Atur Cash Flow Biar Bisa Nabung, Nomor 4 Atur Cicilan Pastiin Gak Lebih dari Pemasukan
Analis Rekomendasikan Saham BBRI, Ini Alasannya
10 Tips Mengelola Keuangan Keluarga, Demi Menghindari Perpecahan Rumah Tangga Akibat Finansial Berantakan