Teknik Kaizen, Sebuah Teknik Kesuksesan Orang Jepang Dalam Melawan Rasa Malas

Bisnisbandung.com - Dalam aktivitas sehari-hari, seringkali kita memiliki rasa malas untuk melakukan sesuatu dan akibatnya pekerjaan kita tidak selesai karena tertunda.

Jika kamu seorang pekerja, tentunya jika rasa malas melanda akan membuat pekerjaanmu semakin menumpuk.

Jika pekerjaan menumpuk maka rasa malas pun akan semakin bertambah lagi.

Baca Juga: Yuk Nikmati Segarnya Lemon dan Beragam Khasiatnya!

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, malas dapat didefinisikan tidak mau bekerja atau mengerjakan sesuatu.

Malas juga dapat diartikan sebagai suatu keadaan dimana seseorang menghindari pekerjaan yang seharusnya dikerjakan dengan potensi dan energi yang dimiliki.

Selain itu, malas juga erat dikaitkan dengan dua perilaku, yaitu prokrastinasi (menunda-nunda) dan idleness (berdiam diri tanpa aktivitas).

Baca Juga: Bank Thailand Membutuhkan Waktu lebih untuk Menyelesaikan dan Meluncurkan Mata Uang Digital ritel

Menurut PsychCentral, ada 8 voices of laziness atau 8 suara kemalasan, yaitu :

• Confusion: “Aku tidak tahu apa yang aku lakukan.”
• Neurotic Fear: “Aku tidak bisa.”
• Fixed Mindset: “Aku khawatir aku akan gagal atau terlihat bodoh.”
• Lethargy: “Aku terlalu lelah. Aku tidak punya energi.”
• Apathy: “Aku tidak tahu tentang apa pun.”
• Regret: “Aku terlalu tua untuk memulai. Aku sudah terlambat untuk mencobanya.”
• Identity: “Aku seorang pemalas”
• Shame: “Aku seharusnya tidak terlalu malas.”

Baca Juga: Karakter Doctor Fate mati di film Black Adam, simak penjelasan tentang kematiannya