Bisnisbandung.com - Menjadi seorang pebisnis tentunya pasti menginginkan kesuksesan dalam setiap bisnis yang dijalani.
Dizaman sekarang banyak sekali berbagai bisnis yang digeluti oleh setiap orang seiring perkembangan zaman yang kian pesat dari mulai bisnis secara langsung berinteraksi dan bernegosiasi di tempat hingga bisnis via online.
Tak jarang dizaman sekarang banyak sekali toko-toko yang bergerak di sosial media dan era perkembangan teknologi ini, hanya tinggal cari informasi di HP apa yang kita inginkan yang berhubungan dengan jual beli, langsung bisa dipesan hingga sampai rumah.
Baca Juga: 4 Gaya Hidup Pebisnis Agar Kaya di Tahun 2022!
Di zaman sekarang ini marak sekali tawaran mengenai pelatihan-pelatihan di berbagai tempat yang disediakan oleh enterpreneur terkenal bahkan tak jarang juga orang-orang selalu berbondong-bondong untuk senantiasa bisa ikut, baik dalam pelatihan maupun seminar.
Namun orang-orang sering lupa akan pebisnis didalam Islam sekaligus panutan bagi seluruh alam yakni Rasulullah SAW.
Apalagi sebagai orang Islam tentunya mengetahui akan hal itu. Harusnya kita sebagai umat Islam, sebelum kita jauh-jauh melihat rahasia Sukses para pebisnis atau enterpreneur di zaman sekarang.
Alangkah lebih baiknya kita senantiasa menerapkan tips menjadi orang sukses serta memebentuk mindsite sesuai dengan yang diajarkan Rasulullah.
Karena dizaman saat ini orang mulai meninggalkan tips yang diajarkan Rasulullah. Meskipun zaman kita berbeda dengan Rasulullah, namun sifat dan mindset ini tak akan pernah lekang oleh waktu.
Dikutip bisnisbansung.com dari instagram@islamichistories. Berikut ini sifat dari pada Rasulullah diantaranya:
Baca Juga: Aplikasi yang Perlu Digunakan Pebisnis
1. Siddiq (jujur)
Kejujuran diibaratkan mata uang yang akan berlaku dimanapun dan kapanpun.
Jujur dalam berbisnis artinya berani untuk mengatakan sesuatu apa adanya tanpa ada penambahan atau pengurangan, karena tidak ada didunia ini orang yang suka dibohongi.
Artikel Terkait
Kisah Pebisnis Jatuh Hati Pada Dunia Teh
Mojang Bandung Pebisnis Kerupuk Kulit Diwawancara Istana
Cara Pebisnis Salon dan KulinerĀ Bertahan?