Nakrolepsi menjadi salah satu gangguan tidur mendadak banyak dialami beberapa orang.
Fase tidur mendadak dapat berlangsung sebentar, bahkan waktu yang cukup lama.
Rentang tidur penderita nakrolepsi adalah 10 menit hingga 2 jam.
Nakrolepsi disebabkan adanya faktor REM bekerja hingga 50% membuat seseorang hanya dalam sekejap, bahkan tanpa dirasai rasa kantuk.
Kondisi nakrolepsi sering disebut sebagai microsleep.
Penyakit suka tertidur lain adalah hipersomnia atau kelebihan tidur.
Hipersomnia menyebabkan seseorang merasa kantuk pada siang hari walaupun sudah tidur cukup malam hari.
2. Makan terlalu banyak / kenyang
Pernahkah Anda merasa mengantuk setelah makan banyak? Ternyata beberapa makanan sering dikonsumsi seperti makanan manis meningkatkan respon tidur di otak.
Makanan manis dapat membentuk serotonin dan neurotransmiter memudahkan seseorang menajdi tertidur.
Beberapa produk karbohidrat tinggi seperti roti dan nasi dikonsumsi terlalu banyak dapat meningkatkan gula darah sehingga meningkatkan kerja pankreas membentuk insulin.
Insulin mengubah triptofan membut meningkatnya serotoin sehingga menyebabkan Anda mudah tertidur.
3. Kualitas Tidur kurang
Tidur berkualitas adalah dimana fase REM dan NREM berjalan maksimal.
Artikel Terkait
Lebih Aman Tidur Di Kasur Pakai Sprei Atau Tidak?
Bahaya Pakai Headset Saat Tidur
Manfaat Tidur Tanpa Bantal, Efek Positif Setelah 1 Bulan
Sering Susah Tidur Saat Malam Hari? Mungkin Ini Alasannya
Bangun Tidur Sering Kesel Rambut Rontoh Parah Di Bantal? Begini Atasi Rambut Rontok
7 Cara Supaya Tetap Produktif Selama Menjalankan Puasa Ramadhan: Salah Satunya Jangan Tidur Setelah Sahur