Bisnisbandung.com - Sangat menarik bahwa ternyata tahun ini terjadi pula peningkatan ekspor di beberapa bidang bisnis.
produk perikanan, meningkat ekspornya ke sejumlah negara di ASEAN, Tiongkok dan Uni Eropa.
Komoditas sarang burung walet dan buah-buahan juga meningkat nilai ekspornya. Hal ini cukup membahagiakan bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Sektor manufaktur, seperti industri pengolahan juga mengalami peningkatan. Diantaranya adalah produk kimia dasar organik.
Adanya peningkatan ekspor non migas menunjukkan adanya kepulihan ekonomi Indonesia saat ini.
Baca Juga: Kebijakan Pajak Pedagang Online Dinilai Sudah Tepat, CELIOS: Ini untuk Menyetarakan Pedagang
Adapun tujuan utama ekspor biasanya adalah negara China, Amerika dan India, sebagai tujuan ekspor utama.
Adanya peningkatakan ekspor menjadikan penambahan dalam surplus perdagangan Indonesia.
Tentunya peran semua pihak dalam melakukan promosi produk asli Indonesia, sangat diharapkan.
Tentunya perlu dilakukan berbagai macam strategi agar terus terjadi peningkatan nilai ekspor.
Mengurangi ketergantungan pada beberapa produk ekspor utama, dan mencoba menciptakan produk baru yang tetap memiliki nilai tambah.
Baca Juga: Kasus Beras Oplosan Diduga Libatkan 7 Perusahaan Besar, DPR Desak Penelusuran Menyeluruh
Menjangkau pasar ekspor baru di luar pasar tradisional ekspor, seperti menjangkau negara-negara Asia Selatan, Afrika dan Amerika Selatan.
Penting untuk memastikan produk Indonesia sesuai standar internasional, dengan memiliki sertifikat yang dapat diakui secara internasional.