bisnisbandung.com - Timoty Ronald menyampaikan prediksi yang mengejutkan mengenai kesempatan bagi masyarakat kelas bawah untuk naik kelas sosial.
Ia menyebut bahwa tahun 2030 akan menjadi batas terakhir bagi mereka yang ingin memperbaiki taraf hidupnya secara signifikan.
“Jadi, ini bakal jadi 5 tahun paling krusial di hidup kalian. Mau kalian percaya gua atau enggak, terserah ya,” ungkapnya dilansir dari youtube pribadinya.
Baca Juga: Prabowo vs Jokowi, Perbandingan Gaya Kepemimpinan Menurut Ikrar Nusa Bhakti
“Tapi gua janji, kalau lu abaikan omongan gua hari ini, lu akan mengalami penyesalan seumur hidup,” tegas Timothy Ronald.
Pernyataan ini memantik perhatian banyak pihak, terutama karena urgensinya yang dikaitkan dengan perubahan besar yang sedang terjadi di dunia.
Timothy mengaitkan prediksinya dengan pola sejarah yang menunjukkan bagaimana kekacauan besar sering kali menjadi peluang bagi sebagian orang untuk naik kelas sosial.
Ia mencontohkan beberapa peristiwa penting, seperti wabah Black Death di Eropa abad ke-14, revolusi industri, dan era dot-com di akhir abad ke-20.
Dalam setiap kekacauan tersebut, terjadi redistribusi kekayaan dan peluang yang memungkinkan individu atau kelompok tertentu untuk memperbaiki kondisi ekonominya.
Saat ini, menurut Timothy, dunia tengah berada dalam fase revolusi digital yang ditandai dengan perkembangan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) dan blockchain.
Perubahan ini menciptakan peluang baru, namun juga menghadirkan tantangan besar bagi mereka yang tidak mampu beradaptasi.
“Budak itu zaman dulu tidak pernah mungkin bisa naik, kecuali ada satu hal. Itu bukan mindset, bukan skill, bukan apapun, tapi chaos atau kekacauan,” terangnya.
Baca Juga: Fantastis! Kekayaan Menpar Widiyanti Sentuh Rp 5,4 Triliun, Begini Penjelasannya