Cuan Hingga Rp 4-5 Juta Setiap Bulannya dari Budi Daya Selada Hidroponik

Harus diperhatikan kadar PH air juga harus dijaga dan dipastikan air dalam tempat penampung tak langsung terkena matahari.

Baca Juga: Tanda Cowok Beneran Sayang dan Bukan Modus, Cewek Bisa Tes 3 Hal ini!

Setelah berusia 30 hari, barulah selada sudah mulai siap panen.

Usai dipanen selada kemudian dikemas dan siap dipasarkan ke pelanggan-pelanggan, seperti pemilik restoran maupun usaha katering.

Untuk penjualannya sementara ini masih dalam kota, dan kebanyakan ke restoran-restoran dan usaha katering saja.

Ahmad Rofi’I mengatakan bahwa dari budi daya selada air ini, dirinya bisa meraup cuan hingga Rp4-5 juta per bulan.

Baca Juga: Jangan Salah Langkah Karena 4 Cara PDKT Berikut Malah Bikin Dia Ogah Denganmu

Dan sejauh ini, Ahmad Rofi’I memilih selada air hidroponik lantaran harganya yang cukup stabil dibanding sayuran lain yang bisa cepat naik turun harganya.

Bahkan, kadang kali Ahmad Rofi’I sering kuwalahan akan tingginya permintaan sayuran tanpa pestisida tersebut.

“Untuk permintaannya tinggi, bahkan sampai kekurangan untuk supply stok,” ungkapnya.***