Para engineer Xpeng juga telah memberikan sebuah pengunci agar baling-baling masih tetap aman saat mobil dipakai melaju di Jalan Raya.
Terkait bobotnya, mobil terbang Xpeng AeroHT memiliki berat 1000 kg yang akan dipasarkan tahun 2024 mendatang.
Kabarnya, mobil terbang model Xpeng AeroHT tersebut dibanderol dengan harga 1 juta RMB atau setara 2,1 miliar Rupiah.
Namun, sampai saat ini belum ada informasi terkait fitur dan power train yang akan disematkan pada mobil terbang tersebut.
Baca Juga: Mengenal Lebih Jauh Kristal Amethyst: Batu Ketenangan yang Menyembuhkan
Lalu ada produsen lain asal China GAC Motor juga memperkenalkan model konsep mobil terbang yang berbeda dari inovasi sebelumnya.
Kendaraan ini didesain memiliki dua bagian yaitu Drone untuk terbang dan sasis sebagai landasan untuk berkendara di jalan.
Desain Konsep ini dinamakan Gove eVTOL yang merupakan kombinasi singkatan dari GAC, On the Go, Vertikal dan EV.
Baca Juga: Mengungkap Misteri Kristal: Sumber Energi Positif yang Unik
Bagian Drone yang hanya bisa menampung satu orang dilengkapi enam set baling-baling untuk mengudara.
Sementara itu sasisnya seperti mobil 4 roda tanpa kabin yang menjadi landasan buat Drone lepas landas atau mendarat secara vertikal.
Sasis itu bisa membawa baterai dan bisa dikendalikan dengan jarak jauh, visi GAC membuat sasis ini bisa dipakai tidak hanya satu konsumen.
Baca Juga: Menggali Kesehatan Mental Melalui Kristal Energi
Dikutip dari situs electrek menjelaskan bahwa GAC mendesain golf dengan sistem otonom Adigo Pilot.
Artikel Terkait
Apa Yang Terjadi Jika Roda Kendaraan Kita Tidak Terbuat Dari Karet?
Tips Rawat Mesin Kendaraan Motor Matic
Perbedaan Mobil Listrik Dan Mobil Matic, Nyaman Mana?
Pentingnya Memanaskan Motor Sejenak Sebelum Dipakai Perjalanan
Oli Palsu Sangat Berbahaya Untuk Mesin, Berikut Ciri-Ciri Oli Palsu
Bagaimana Bisa Bensin Motor Bisa Boros? Apa Penyebabnnya?