Sementara, Polri memiliki komitmen terus lakukan penyidikan dugaan penipuan penjualan tiket Coldplay lewat sosial media (sosmed). Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri sudah terima satu laporan polisi dari beberapa korban penipuan itu.
"Polri sudah terima satu laporan polisi dari beberapa korban dengan kerugian kurang lebih Rp40 juta dan beberapa laporan aduan yang masih belum terverifikasi bukti pendukung dari beberapa korban," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan dalam keterangan persnya, Senin (22/5/2023).
Ramadhan mengutarakan, beberapa Polda juga terima laporan yang serupa. Berkaitan penipuan online tiket konser band yang mempunyai lagu unggulan 'Fix You' itu.
"Polda jajaran sudah terima beberapa laporan polisi diantaranya Polda Metro Jaya, Polda Riau, dan Jawa Tengah. Sekarang ini sedang dilaksanakan pengkajian dan penyidikan pada laporan itu," sebut Ramadhan.
Baca Juga: 5 Sifat Wanita yang Membuat Pria Jatuh Cinta dan Selalu Merasa Rindu
Awalnya, Polda Metro Jaya mencari tapak jejak pasutri pelaku penipuan tiket Coldplay dari akun twitter kepunyaannya. Mereka melalukan modus jastip lewat akun @Fintrove_id.
"Adapun alurnya, mereka ini sebagai pelaku buka web bernama @Fintrove_id. Web ini mereka membeli dari Twitter, mereka membeli dari seseorang web ini," kata Auliansyah.
Dia menerangkan, beberapa aktor beli akun itu karena mempunyai lumayan banyak follower. Keinginan ke-2 terdakwa, akun itu dapat datangkan korban sebanyaknya.
"Mereka pilih web ini karena telah cukup followers-nya, cukup banyak. Selanjutnya, dari web ini mereka buka jastip war tiket Coldplay," tutur Auliansyah.***