Menurut Rudy, mendengarkan suara rakyat adalah langkah yang tepat untuk mengembalikan kepercayaan publik dan menunjukkan bahwa pemerintahan Prabowo benar-benar peduli terhadap kebutuhan masyarakat.
Rudy menganggap awal tahun 2025 sebagai momen penting bagi Prabowo untuk menentukan arah pemerintahannya.
Dengan mengambil kebijakan yang berpihak kepada rakyat, Prabowo dapat mengukuhkan dirinya sebagai pemimpin yang sesuai dengan aspirasi masyarakat.
Sebaliknya, jika Prabowo tetap melanjutkan kebijakan yang dianggap menyengsarakan rakyat, hal ini dapat menjadi batu sandungan bagi pemerintahan barunya.
“Saya meyakini bahwa Pak Prabowo tidak mau terjebak dengan kebijakan yang dibuat oleh presiden terdahulu, yaitu Joko Widodo. Itu harapan saya sebagai rakyat Indonesia,” tutup Rudi S Kamri.***
Baca Juga: PDIP Semakin Genting, Alifurrahman: Segera Jadikan Puan Ketum dan Percepat Kongres 2025