Pernyataan ini seolah menyinggung peran Fadli Zon yang dianggap membiarkan kebebasan berekpresi melalui seni dibatasi.
Henri melihat bahwa dari larangan pameran lukisan tersebut. Alih-alih meredam, upaya pelarangan justru membuat pesan dari karya Yos menjadi viral, memancing diskusi luas, dan menciptakan efek bola salju yang sulit dihentikan.
Dalam sindirannya, Henri Subiakto menegaskan bahwa kritik dalam karya seni ini kini sampai ke khalayak luas tanpa harus dibatasi ruang fisik seperti galeri.
“Sekali lagi untuk Bung Fadli zon sahabatku, terima kasih Anda ternyata sampai sekarang tetap ‘kritis pada pak Jokowi’ sama seperti dulu dulu, hanya sekarang kritiknya dengan cara yg berbeda, dan tak harus dilakukan sendiri, itulah hebatnya politisi,” tutupnya.***
Baca Juga: KPK Ungkap Alasan Hasto Kristiyanto Baru Jadi Tersangka Setelah Bertahun-Tahun