IPSOS PUBLIC AFFAIRS: Kandidat Bakal Calon Wakil Presiden Menentukan Kemenangan di Pemilu 2024

"Kelima nama tersebut adalah Erick Thohir, Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, Mahfud MD, dan Agus H. Yudhoyono.

Erick Thohir meraih dukungan sebesar 25,74 persen, Ridwan Kamil 19,08 persen, Sandiaga Uno 17,80 persen, Mahfud MD 7,71 persen, dan AHY 6,85 persen," paparnya.

Baca Juga: Gen Z dan Milineal Berikan Sentimen Positif Pada Prabowo dan Erick Thohir

Menurut Soeprapto, persepsi publik menunjukkan bahwa pasangan Prabowo - Erick adalah pasangan dengan resistensi publik terendah dengan skor 100 persen.

Sementara pasangan Ganjar - Erick mendapatkan skor 97 persen, dan Anies - Erick mendapatkan skor 81 persen.

"Skor pasangan Prabowo - Ridwan Kamil adalah 86 persen, Ganjar - Ridwan Kamil 91 persen, Anies - Ridwan Kamil 78 persen.

Sementara itu, pasangan Prabowo - Sandi sebesar 94 persen, Ganjar - Sandi 89 persen, Anies - Sandi 83 persen," jelasnya.

Dengan demikian, Erick Thohir adalah calon Wakil Presiden yang memiliki tingkat resistensi publik paling rendah di antara dua calon Presiden Prabowo dan Ganjar.

Sementara itu, Sandiaga Uno memiliki resistensi paling rendah saat berpasangan dengan calon Presiden Anies Baswedan.

Baca Juga: Erick Thohir Ungkap Indonesia Siap Menjadi Destinasi Kesehatan dan Pariwisata Kelas Dunia

Dan Ridwan Kamil memiliki resistensi terendah saat berpasangan dengan Ganjar Pranowo.

Soeprapto menjelaskan bahwa Ipsos Public Affairs melakukan studi sesuai dengan metode ilmiah dan statistik yang berlaku.

Ipsos adalah anggota Perhimpunan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi) dan juga anggota Association for Global Research Agency Worldwide (ESOMAR),

Sebuah asosiasi riset internasional yang melakukan audit berkala terhadap anggotanya.

Untuk diketahui, Ipsos Public Affairs adalah bagian dari Ipsos, lembaga riset internasional yang memiliki pengalaman luas di dunia global.