Sementara KPK terus mendalami indikasi mark-up dan cashback dalam proyek tersebut, sorotan publik diperkirakan akan semakin menguat terhadap para pihak yang berperan dalam perencanaan dan pelaksanaannya.
Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, yang semula digadang sebagai simbol modernisasi transportasi Indonesia, kini justru berubah menjadi polemik besar yang menimbulkan pertanyaan publik mengenai transparansi, efisiensi, dan tata kelola keuangan negara.***
Baca Juga: Refly Harun Ungkap Kritiknya Soal Menkeu Purbaya
Artikel Terkait
Kereta Cepat Jokowi Bisa Jadi Kereta Menuju Krisis! Rudi S Kamri Sindir Proyek WHOOSH
Rocky Gerung: Kita Ditipu China! Kereta Cepat WHOOSH Cuma Akal-akalan Global!
Proyek Kereta Cepat Dinilai Hasrat Ambisius Jokowi, PDIP: Sementara Risiko di Tanggung Rakyat
PSI Nilai Kereta Cepat Justru Menjawab Kebutuhan Publik, Bukan Sekadar Proyek Ambisi
Menkeu Purbaya Semringah, Tak Dilibatkan dalam Restrukturisasi Utang Kereta Cepat
Mahfud MD Soroti Ranjau Kontraktual dalam Proyek Kereta Cepat Whoosh