Namun upaya itu dinilai Rocky justru berisiko karena memperlihatkan ketidakmampuan Gibran dalam menguasai konsep-konsep besar.
"Memaksakan Gibran bicara topik berat malah makin membuka kelemahannya. Itu kan akhirnya jadi olok-olok netizen. Yang ada bukannya bonus tapi malah blunder," sindirnya tajam.
Menurut Rocky kegagalan komunikasi ini bisa memperburuk persepsi publik terhadap Gibran ke depan.
Baca Juga: Presiden Prabowo Sudah Beri Jawaban, Tapi Narasi Pilpres 2029 Masih Bersliweran
Ia menilai netizen semakin kritis, dan tidak bisa lagi disogok hanya dengan aksi-aksi simbolik seperti bagi-bagi susu atau skincare.
"Kalau dipaksakan terus seperti ini, ke depan malah makin sulit buat Gibran. Apalagi rakyat belum lupa bagaimana proses Gibran bisa jadi Wapres yang penuh kontroversi itu," pungkas Rocky.***
Artikel Terkait
Heboh! Yayasan Fiktif di Jawa Barat Gasak Dana Hibah APBD hingga Rp 50 M, Dedi Mulyadi Murka!
Dana Hibah Pesantren Dipangkas, Dedi Mulyadi: Banyak Yayasan Terima Puluhan Miliar!
PKB Tegur Dedi Mulyadi: Kebijakan Pangkas Dana Hibah Pesantren Dinilai Berdampak Buruk!
DPRD Jawa Barat Protes Penghapusan Dana Hibah Pesantren oleh Gubernur Dedi Mulyadi
Mulai 2 Mei! Anak Nakal di Jawa Barat Akan Disekolahkan di Komplek Militer
SMK di Bekasi Tetap Ngotot Study Tour ke Bali, Dedi Mulyadi: Kami Akan Ambil Tindakan!