Kebijakan pemangkasan anggaran yang diambil oleh Presiden Prabowo dinilai sebagai langkah untuk menutup beban utang yang diwarisi dari era Jokowi.
Kritik Said Didu mencerminkan kekhawatiran terhadap dampak utang negara yang terus meningkat pada kesejahteraan masyarakat.
Dengan kebijakan efisiensi anggaran di era Prabowo, banyak pihak merasakan dampak penghematan yang dianggap menyulitkan, namun dinilai sebagai langkah yang tidak dapat dihindari akibat beban utang yang ditinggalkan oleh pemerintahan sebelumnya.***
Baca Juga: Takut? Mending di Rumah Saja! Dedi Mulyadi Siap Lawan Tambang Ilegal
Artikel Terkait
Utang Negara Masih Menggunung, Hendri Satrio Usul Yusuf Mansur Bantu Prabowo
Jangan Baper, Rudi S Kamri ke Prabowo: Harusnya Bangga Jadi Presiden Seutuhnya!
Di HUT Partai Gerindra Prabowo Cari Dedi Mulyadi, Gubernur Baru Menang Tapi Utangnya Menggunung!
Bank Emas Pertama di Indonesia Siap Diresmikan Prabowo, Ini Rencana Besarnya
Sindir Prabowo, Rudi S Kamri: Kekuasaan Itu Candu, Jangan Terbuai!
Soeharto vs Prabowo, Ikrar Nusa Bhakti: Siapa yang Lebih Tegas dan Bijak?