Sindir Prabowo, Rudi S Kamri: Kekuasaan Itu Candu, Jangan Terbuai!

photo author
- Selasa, 18 Februari 2025 | 17:50 WIB
Pengamat politik Rudi S Kamri (dok youtube Anak Bangsa TV)
Pengamat politik Rudi S Kamri (dok youtube Anak Bangsa TV)


Bisnisbandung.com - Pengamat politik Rudi S Kamri melontarkan kritik tajam kepada Presiden Prabowo Subianto yang baru menjabat beberapa bulan.

Rudi S Kamri menyoroti langkah politik Gerindra yang sudah mendeklarasikan Prabowo sebagai calon presiden 2029.

Dalam video yang diunggah di kanal YouTube-nya, Rudi S Kamri memperingatkan agar Prabowo tidak terbuai dengan sanjungan politikus di sekelilingnya.

Baca Juga: Rudi S Kamri: Pak Prabowo, IKN Amat Sangat Tidak Urgent!

Ia menilai langkah deklarasi pencalonan kembali terlalu cepat dan bisa memicu sentimen negatif di masyarakat.

Rudi S Kamri menyebut banyak politikus yang hanya menjadi penjilat di sekitar Prabowo.

Ia meminta Presiden ke-8 RI itu untuk lebih fokus menjalankan program-program pemerintahan di periode pertamanya.

"Pak Prabowo seorang politisi paham dong bagaimana dunia politik bekerja. Jangan terbuai sanjungan para ketua umum partai yang hanya berpikir soal kepentingan mereka," kata Rudi S Kamri.

Baca Juga: Desain Ulang IKN, Rudi S Kamri: Bukti Ambisi Jokowi yang Berantakan?

Menurutnya saat ini Prabowo harus lebih memprioritaskan kesejahteraan rakyat bukan memikirkan cara memperpanjang kekuasaan.

Rudi S Kamri juga menyinggung kondisi ekonomi yang menurutnya masih jauh dari stabil.

Ia menyoroti berbagai masalah seperti defisit fiskal, utang negara, hingga kelangkaan gas yang berdampak pada rakyat.

Tak hanya ituRudi S Kamri mengkritisi program makan bergizi gratis (MBG) yang masih jauh dari target.

Menurutnya pemerintah terlihat belum siap dalam mengeksekusi kebijakan tersebut.

Baca Juga: Jangan Ada Dualisme Kepemimpin Nasional! Amien Rais: Pemimpin Kurang Terdidik Bikin Sengsara Rakyatnya

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X