Puan Maharani Sangat Mungkin Berkoalisi dengan Prabowo di Pilpres 2029, Apa Kata Adi Prayitno?

bisnisbandung.com - Pengamat politik Adi Prayitno menyoroti peluang besar Puan Maharani untuk menjadi kandidat potensial pada Pilpres 2029.

Namun, ia juga tidak menutup kemungkinan bahwa PDI Perjuangan (PDIP) akan memilih jalur lain, yaitu berkoalisi dengan Gerindra dan mendukung Prabowo Subianto.

“Tapi kalau kita membaca iman politik PDIP, bisa saja dia tampil sebagai calon presiden, tapi dia juga sangat mungkin akan berkoalisi dengan Prabowo Subianto,” ujarnya dilansir dari youtube Adi Prayitno Official.

Baca Juga: Jokowi Disorot Media Asing Soal Finalis Pemimpin Paling Korup, Dokter Tifa Beri Komentar Pedas

 Menurut Adi Prayitno, dinamika politik ini membuka dua skenario besar yang akan menentukan peta Pilpres mendatang.

Ia menyebutkan bahwa PDIP memiliki sejarah kedekatan dengan Prabowo Subianto. Tidak ada hambatan psikologis yang signifikan antara kedua kubu, yang membuat kemungkinan berkoalisi cukup terbuka.

“Mengingat sejak lama PDIP itu kan merasa tidak punya jarak psikologis apa pun dengan Prabowo,” lanjutnya.

Baca Juga: OCCRP Dituding ‘Ngawur’ oleh Pendukung Jokowi, Rocky Gerung: Cara Berpikir yang Dungu

 Apalagi, PDIP memiliki tradisi panjang sebagai partai yang selalu mencalonkan kadernya dalam Pilpres, baik sebagai capres maupun cawapres, sejak 2004 hingga 2024.

Jika Puan Maharani maju sebagai capres dari PDIP, Pilpres 2029 akan menghadirkan rivalitas yang kompetitif.

Namun, skenario lain yang mungkin terjadi adalah PDIP memutuskan untuk mendukung Prabowo Subianto, misalnya dengan menempatkan Puan sebagai cawapres.

Jika ini terjadi, Adi menganggap harapan publik akan munculnya kandidat alternatif untuk menantang dominasi Prabowo bisa pupus.

Selain PDIP,  Ia menyebut Anies Baswedan sebagai satu-satunya figur yang mungkin memiliki keberanian untuk melawan Prabowo di Pilpres 2029.

Baca Juga: Akrobat Politik Gibran Berisiko, Eep Saefulloh Sebut Itu Bisa Menjadi Jebakan