Nasir Djamil: Reposisi Polri Harus Fokus pada Reformasi Kultural dan Profesionalisme

photo author
- Minggu, 8 Desember 2024 | 10:10 WIB
Nasir Djamil, Politisi PKS (Tangkap layar youtube Indoensia Lawyers Club)
Nasir Djamil, Politisi PKS (Tangkap layar youtube Indoensia Lawyers Club)

Selain itu, Nasir Djamil menyatakan bahwa posisi Polri di bawah presiden sebenarnya sudah tepat. Namun, peran presiden sebagai pemimpin penegakan hukum harus lebih kuat dalam memastikan Polri tetap independen dan profesional.

Dalam pandangannya, ketika Polri tergoda oleh kekuasaan atau politik praktis, kemandirian institusi ini akan terancam, sehingga merusak kredibilitasnya di mata publik.

“Polisi yang terbawa ke dalam arus politik praktis tidak akan pernah bisa profesional. Oleh karena itu, tantangan Pak Prabowo adalah bagaimana agar polisi tidak ditarik-tarik ke dalam arus kekuasaan atau dibawa-bawa ke dalam politik praktis,” pungkas Nasir Djamil.***

Baca Juga: Efek Jokowi Tidak Lagi Sakti, Rinny Budoyo: Endorsannya Tidak Bisa Menangkan Calon yang Sowan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X