Pembagian Buku Kontroversial, Gibran Minta Maaf atas Penggunaan Gambar Jan Ethes

Bisnisbandung.com - Kontroversi mewarnai pembagian buku yang dilakukan Gibran Rakabuming Raka.

Putra sulung Presiden Jokowi ini membagikan buku dengan sampul bergambar Jan Ethes cucu Jokowi yang langsung menuai kritik dari sejumlah pihak.

Gibran secara terbuka meminta maaf atas kejadian tersebut.

Baca Juga: Tragis, Sopir Taksi Tewas Ditembak dan Dibakar KKB di Paniai Timur, Papua Tengah

Ia menjelaskan bahwa buku-buku tersebut telah disiapkan jauh sebelum kontroversi mencuat ke publik.

"Pembagian buku ini memang sudah direncanakan dan dipersiapkan sejak lama, sebelum ada kontroversi terkait penggunaan gambar Jan Ethes," kata Gibran yang dikutip dari youtube kompas.

Keputusan untuk menggunakan gambar Jan Ethes di sampul buku ini, menurut Gibran sudah ada sejak awal dan tidak ada niatan untuk menimbulkan kontroversi.

Baca Juga: Lebih Banyak Gizi, Berikut Perbedaan Ikan Kembung vs Ikan Salmon Menurut Pakar

Kritik atas penggunaan gambar Jan Ethes ini menyoroti sensitivitas dan pertimbangan yang harus diperhatikan dalam menggunakan gambar figur publik dalam konteks tertentu.

Gibran berharap klarifikasi ini dapat mengedepankan pemahaman bahwa tidak ada maksud tidak baik dari tindakannya.

Gibran meminta maaf atas segala ketidaknyamanan yang timbul akibat insiden ini.

Diberitakan sebelumnya Rocky Gerung dalam sebuah video di kanal YouTube pribadinya mengomentari kontroversi terbaru yang melibatkan Gibran Rakabuming Raka.

Menurutnya, penggunaan simbol-simbol seperti gambar Jan Ethes oleh Gibran memiliki makna mendalam.

Rocky Gerung menjelaskan 'Ini simbol ini menunjukkan bahwa ada pesan yang mau disampaikan kepada publik.' Artinya, perpanjangan dinasti itu pesan kedua, artinya ada sistem yang ingin diajukan," jelas Rocky.

Baca Juga: Bahaya Tidur dalam Keadaan Lapar bagi Kesehatan, begini penjelasnnya !