Politikus Demokrat Dede Yusuf Akan Maju dalam Pilkada Serentak 2024?

Bisnisbandung.com - Nama Dede Yusuf sempat mencuat sebagai calon potensial untuk beberapa Pilkada di DKI Jakarta dan Jawa Barat.

Namun, Dede Yusuf secara tegas menyatakan ketidaksiapannya untuk maju dalam kontestasi tersebut.

Ada beberapa alasan kuat yang mendasari keputusan Dede Yusuf politikus dari Partai Demokrat ini.

Baca Juga: 5 Cara Menabung dengan Cepat bersama Pasangan

Menurut Dede Yusuf opsi untuk maju dalam Pilkada tidaklah menjadi pilihan terbaik baginya.

Dikutip dari youtube kompas, Dede Yusuf menjelaskan "Sebenarnya nama saya memang dimajukan untuk beberapa Pilkada di DKI dan Jawa Barat."

"Tetapi, hasil rapat badan legislasi bersama dengan Komisi II dan KPU mengatakan bahwa caleg terpilih harus mundur," ungkap Dede Yusuf.

Menurut Dede Yusuf aturan ini menempatkannya pada posisi yang sulit.

Jika dia memutuskan untuk maju, Dede Yusuf harus mundur dari jabatan yang sekarang dipegangnya, dan jika terpilih dia juga harus mundur lagi dari jabatan yang baru nanti.

"Berarti kalau saya maju, saya mundur dua kali. Pendaftaran saya harus mundur dari yang sekarang dan nanti harus mundur dari yang nanti. Hilang semua dong," jelasnya.

Baca Juga: 5 Cara Pintar Menghemat Uang Bersama Pasangan

Dede Yusuf juga menekankan bahwa partainya memang merekomendasikan dirinya untuk maju di Jawa Barat dan DKI Jakarta.

Namun, dia merasa perlu mempertimbangkan konsekuensi pribadi dari keputusan tersebut.

Dede Yusuf menekankan "Partai pasti akan mengusulkan calon-calon atau kader-kader terbaik mereka. Saya termasuk salah satu yang namanya diusulkan."

Baca Juga: Polisi Tangkap Dua Pelaku Kasus Kredit Fiktif di Bank BJB Pandeglang, Pelaku Diduga Ada Kedekatan dengan Pimpinan Cabang