Luhut Panjaitan Desak Pemerintah Tolak Masuknya Warga Asing Bermasalah

photo author
- Jumat, 17 Mei 2024 | 16:00 WIB
Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan (dok instagram Luhut Binsar Panjaitan)
Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan (dok instagram Luhut Binsar Panjaitan)


Bisnisbandung.com - Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menyoroti meningkatnya kasus kriminalitas yang melibatkan warga asing di Indonesia.

Dalam pernyataannya, Luhut dengan tegas meminta Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) untuk mengambil langkah tegas.

Luhut meminta Menkumham menolak masuknya warga asing yang memiliki catatan kriminal atau bermasalah.

Baca Juga: Harga Jagung Anjlok Drastis Sampai Rp2.500 per Kilo, Petani Menangis Histeris

Luhut telah menyampaikan permintaannya kepada Menkumham, Yasonna Laoly, untuk mengambil langkah preventif dalam menolak masuknya warga asing bermasalah ke Indonesia.

"Situasi ini mempengaruhi citra Indonesia di mata dunia, terutama dalam sektor pariwisata dan investasi," ujar Luhut yang dikutip dari youtube kompas.

"Kita tidak bisa membiarkan warga asing bermasalah merusak kesan baik yang telah kita bangun selama ini."

Luhut menekankan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di Indonesia, khususnya terkait dengan masuknya warga asing.

Baca Juga: Infinix GT 20 Pro Segera RIlis di Indonesia, Worth It Untuk Dibeli? Simak Spesifikasi dan Harganya!!!

Dia juga menegaskan bahwa langkah untuk menolak warga asing bermasalah merupakan tindakan preventif untuk mencegah kerugian lebih lanjut bagi negara.

"Mengamankan perbatasan adalah salah satu kewajiban kita. Tidak ada yang perlu diragukan ketika kita bicara tentang keamanan negara," tambahnya.

Luhut menyatakan bahwa penolakan terhadap warga asing bermasalah harus menjadi prioritas untuk menjaga kedaulatan negara dan keamanan masyarakat.

Luhut menekankan "Tidak ada alasan bagi kita untuk merasa rugi jika menolak masuknya warga asing yang bermasalah."

"Kesejahteraan dan keamanan rakyat Indonesia harus diutamakan," tegas Luhut.

Baca Juga: Advan dan AMD Segera Luncurkan Laptop AI Super Cepat dengan 38 TOPS, Netizen Heboh!

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alit Suwirya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

KPK dan Kejagung Berbagi Peran Tangani Kasus Korupsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:00 WIB
X