Bisnisbandung.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa partainya tengah mempertimbangkan tiga nama untuk diusung dalam Pilkada Jawa Barat (Jabar) 2024.
Hal ini disampaikan Hasto setelah ditanya mengenai kemungkinan PDIP bekerja sama dengan Partai Gerindra dan Golkar dalam Pilkada Jabar.
Ketiga nama tersebut adalah mantan Walikota Bogor Bima Arya, mantan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, dan mantan Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Baca Juga: Ini Dia Cara Mengetahui Potensi Dirimu, Sebagai Kunci Kesuksesanmu!
Menurutnya, peluang ini terbuka lebar seiring dengan komunikasi politik yang intens dilakukan oleh PDIP dengan berbagai partai politik.
"Sejauh ini, sangat mungkin bagi PDIP mengusung ketiga nama tersebut dalam Pilkada Jabar," ujar Hasto yang dikutip dari youtube kompas.
Hasto mengungkapkan bahwa PDIP telah menjalin komunikasi tidak hanya dengan Partai Gerindra dan Golkar, tetapi juga dengan Partai Amanat Nasional (PAN).
"Kami membicarakan peluang mengusung Bima Arya yang merupakan kader PAN," tambah Hasto.
Baca Juga: 3 Bus mengangkut Siswa SMK Lingga Kencana Depok terjadi kecelakaan di Subang ternyata Beda PO
Lebih lanjut, Hasto menyebut bahwa PDIP memiliki rekam jejak kerja sama politik yang baik dengan Gerindra.
"Dalam Pilkada Jabar ini, muncul juga nama Dedi Mulyadi yang dilirik oleh Gerindra," katanya.
Meski demikian, Hasto menegaskan bahwa PDIP belum memutuskan siapa saja yang akan diusung secara resmi dalam Pilkada nanti.
"Nama-nama tersebut masih dalam tahap pencermatan dengan berbagai pertimbangan," ujarnya.
Komunikasi yang baik dengan partai-partai lain menjadi kunci bagi PDIP dalam mempersiapkan Pilkada Jabar.
Baca Juga: Masih Menganggur? Berikut 9 Tips Mendapatkan Pekerjaan Pertama, Banyak yang Gagal di Nomor 5
Artikel Terkait
Ahok Soroti Markup Anggaran oleh Pejabat Nakal, Program Bantuan Jakarta Dibahas
Pesan Rocky Gerung di Tengah Ketegangan Prabowo dan PDIP
Resmi Dharma Pongrekun dan Kun Wardana Abyoto Mendaftar Sebagai Calon Gubernur-Wakil Gubernur Jakarta
Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto Beberkan Alasan Menolak Revisi Undang-Undang Kementerian Negara
PDI-P Tugasi Ganjar Pranowo untuk Memenangkan Pilkada Serentak 2024
Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri Bungkam Saat Ditanya Soal Politik di Galeri Nasional