Bisnis Bandung – Platform Exchanger Cryptocurrency Bybit kembali menggelar World Series of Trading (WSOT) yang memberikan peluang besar dalam perdagangan aset digital secara kompetitif.
Pendaftaran peserta WSOT 2022 akan mulai dibuka pada 26 Mei 2022. Para peserta nantinya akan bersaing dengan trader Cryptocurrency lain untuk mendapatkan hadiah total senilai 8 juta USDT, non-fungible token (NFT), serta keuntungan dan hadiah lainnya.
Demi mempromosikan Cryptocurrency sebagai kekuatan untuk memberdayakan edukasi bagi anak perempuan melalui acara unggulan ini, Bybit akan mendonasikan $400.000 dalam bentuk Bitcoin kepada UNICEF.
Untuk meleburkan konsep olahraga virtual dan fisik, tahun ini WSOT kembali hadir dengan arena yang memacu adrenalin partisipan yang akan bertanding melawan atlet gim dari beberapa organisasi esports paling tangguh di dunia.
Para bintang utama ini akan meluncur di dunia Cryptocurrency bersama para trader dari seluruh dunia untuk bersaing dalam segi keterampilan, kecepatan, dan penilaian super cepat, sehingga WSOT 2022 menjadi platform bagi para pecinta Cryptocurrency untuk menantang juara dunia di esports.
Baca Juga: Laba Bersih Semen Indonesia (SMGR) meningkat tipis di kuartal 1 2022
“Tema WSOT tahun ini adalah berpacu ke level selanjutnya,” kata Ben Zhou, rekan pendiri dan CEO Bybit. “Kami ingin mendukung para pemain gim, trader, dan tim untuk bergabung dengan kami dalam semangat berkompetisi dan menonjolkan diri dalam turnamen perdagangan Cryptocurrency terbesar di dunia. Kami juga ingin menggunakan kesempatan ini untuk memperluas dampak positif dari Cryptocurrency: meningkatkan literasi keuangan dan inklusi keuangan, serta mengembalikan kekayaan ke masyarakat umum.”
WSOT Bybit dipelopori oleh bursa mata uang Cryptocurrency untuk menghargai para trader yang mampu mencapai rasio laba/rugi terbaik, terlepas dari jumlah investasinya. Tahun lalu, WSOT 2021 berhasil mengumpulkan 35.000 partisipan yang mendapatkan rekor total hadiah sebesar $4,09 juta dan 1.339 hadiah NFT.
Para pemain tim dari 136 wilayah yang memenuhi syarat juga membentuk atau bergabung dengan 196 pasukan dalam acara utama. Dalam acara tersebut, tim teratas berhasil meraih penghasilan sebesar 20x. Selain itu, hampir 20.000 pemain tunggal berpartisipasi dalam kompetisi individu, di mana pemenangnya mencapai rasio laba rugi sebesar 7.265,94%.
Baca Juga: Laba Bersih ASSA Meningkat Tajam di Kuartal 1 2022
Berpacu ke Level Selanjutnya
WSOT 2022 dijamin akan memikat para pecinta Cryptocurrency di seluruh dunia. Faktanya, total hadiah untuk tahun ini telah digandakan menjadi 8 juta USDT untuk tiga trek, yaitu Balap Tunggal, Balap Regu, dan Hadiah Zona Kecepatan.
“Komunitas WSOT di level global telah meraih total hadiah sebesar lebih dari $5 juta dalam dua tahun terakhir. Tahun ini, kami menyajikan total hadiah $8 juta untuk membagikan hasrat kami terhadap Cryptocurrency dengan sebanyak mungkin orang,” kata Zhou. “WSOT adalah perwujudan dari Bybit: memberikan ruang yang jujur, adil, dan setara bagi para trader untuk memanfaatkan talenta mereka. Kami membangun platform super cepat yang dipercaya oleh para trader paling kompetitif di dunia dan dicintai oleh para pemula Cryptocurrency, karena kami yakin bahwa semua orang dalam dunia ekonomi digital harus memiliki kemampuan dan peluang yang sama untuk memperoleh kekayaan dengan kekuatan teknologi.”
Pendaftaran umum untuk WSOT 2022 dibuka secara global di semua tempat yang menyediakan layanan Bybit pada 10 Juni. Meskipun periode perdagangan dimulai pada 27 Juni hingga 17 Juli 2022, para partisipan dapat menantikan serangkaian keuntungan, hadiah berbasis tugas dan bonus, pembebasan biaya, serta undian berhadiah di sepanjang musim panas ini.
Dengan layanan Bybit yang menyediakan kedalaman pasar yang signifikan dan likuiditas terbaik di kelasnya, para partisipan dapat melakukan perdagangan yang mutakhir dan menikmati profitabilitas maksimum untuk mencatat peringkat yang lebih tinggi di papan peringkat. Selain itu, dukungan pelanggan multibahasa 24/7 dari Bybit juga tersedia untuk memastikan bahwa para partisipan dapat mengakses dukungan yang diperlukan dan memiliki solusi cepat atas tantangan perdagangan mereka.
Baca Juga: Jepang Buka Kembali Negaranya Untuk Wisatawan
Memberi Kembali
Dengan berpartisipasi dalam WSOT, para peserta akan mendukung upaya UNICEF dalam memastikan semua anak memiliki akses ke pendidikan digital yang berkualitas. Bybit berkomitmen untuk mempererat kemitraan dengan UNICEF Aotearoa New Zealand untuk memberdayakan pendidikan anak perempuan di Asia Timur dan Pasifik dengan mendonasikan BTC setara $400.000 di WSOT 2022 atau 5% dari total hadiah ditambah kontribusi dari Bybit.
Melalui upaya UNICEF, donasi tersebut didedikasikan untuk Tujuan Pembangunan Berkelanjutan No.4 dari PBB, yaitu "pendidikan berkualitas yang layak dan inklusif”. Donasi ini membantu pendanaan untuk pendidikan digital bagi anak perempuan di wilayah tersebut dengan meningkatkan keterjangkauan pendidikan ilmiah dan teknologi bagi kelompok marginal melalui solusi pendidikan yang inovatif.
Baca Juga: Forum Ekonomi Dunia Khawatir dengan Keamanan di Metaverse
“Demi mengatasi tantangan global dan memastikan kesetaraan bagi generasi berikutnya, kita harus menjembatani kesenjangan digital gender dan mendukung pendidikan lebih lanjut bagi anak perempuan,” ujar Zhou. “Kami berterima kasih atas kesempatan untuk menggunakan platform dan sumber daya kami untuk mendukung upaya UNICEF dalam memastikan semua anak memiliki akses yang setara ke pendidikan berkualitas, terutama bagi kelompok paling rentan.”***
Artikel Terkait
Bursa saham Minggu ini Mencatatkan Net Sell Asing, saham GOTO Bangkit Menembus Level Rp 300
Meme coin Ini Paling Aktif Diperdagangkan dalam 24 jam Terakhir di Binance Chain
Segini Perkiraan Harga Bitcoin Menurut Robert Kiyosaki
Apakah Bill Gates Berinvestasi di Cryptocurrency Bitcoin? Berikut Pernyataanya di Forum Reddit AMA
CEO Binance, Changpeng Zao Merayakan Bitcoin Pizza Day di Prancis