Bisnisbandung.com - Kripto merupakan salah satu fenomena investasi yang terjadi di abad ke-21 ini dan telah menarik perhatian banyak pakar.
Investasi kripto seringkali lebih mudah diterima oleh anak muda dibandingkan generasi yang lebih tua terlebih karena eratnya kripto dengan teknologi berbasis blockhain.
Hal ini juga terjadi pada Presiden Bank Sentral Eropa (ECB), Christine Lagarde yang mengungkapkan bahwa putranya juga melakukan investasi kripto.
Baca Juga: Perusahaan Penambangan Kripto Bitcoin Ini Berhasil Raup 370 Juta Dolar AS Melalui IPO
Christine Lagarde mengungkapkan hal tersebut di balai kota bersama mahasiswa di Frankfurt pada hari Jumat (24/11/23) waktu setempat.
Christine Lagarde mengatakan bahwa putranya berinvestasi dalam mata uang kripto meskipun dia berulang kali diperingatkan dan putranya telah kehilangan sekitar 60% dari investasiny.
"Dia mengabaikan saya secara meriah, yang merupakan hak istimewanya… Dan dia kehilangan hampir semua uang yang telah dia investasikan." kata Christine Lagarde dikutip tim redaksi Bisnis Bandung dari Reuters.
Baca Juga: Meskipun Mendukung Israel, Joe Biden Nyatakan Adanya Peluang Memperpanjang Gencatan Senjata
“Tidak banyak tapi dia kehilangan semuanya, dia kehilangan sekitar 60%… Jadi ketika saya berbicara lagi dengannya tentang hal itu, dia dengan enggan menerima bahwa saya benar,” klaimnya.
Kepala ECB ini memiliki dua anak laki-laki berusia pertengahan 30-an tetapi tidak mengungkapkan siapa yang dimaksudnya.
Dia juga tidak mengungkapkan mata uang kripto secara spesifik yang diinvestasikan atau jumlah investasinya.
Baca Juga: Intip Tips Skill Public Speaking ala Prabowo Subianto
Lagarde lebih lanjut menyatakan: “Saya, seperti yang Anda tahu, memiliki opini yang sangat rendah tentang kripto… Orang bebas menginvestasikan uang mereka di mana pun mereka mau, orang bebas berspekulasi sebanyak yang mereka mau, (tetapi) orang tidak boleh bebas. untuk berpartisipasi dalam perdagangan dan bisnis yang dikenai sanksi pidana.”
Kepala ECB ini juga telah lama menunjukan sikap skeptisnya terhadap kripto seperti yang dia ungkapkan pada bulan Juni tahun lalu.