Sebaliknya, kebijakan pemerintah yang mendukung seperti memberikan insentif pada industri tertentu dan kemudahan investasi dapat membuat harga saham naik.
4. Persaingan dengan kompetitor
Persaingan juga dapat mempengaruhi harga saham. Jika perusahaan menghadapi persaingan yang ketat, maka harga saham mungkin turun karena kinerja perusahaan terganggu.
Sebaliknya, jika perusahaan mempunyai posisi yang kuat di pasar, maka harga saham cenderung naik.
Baca Juga: Penting Dicatat,Berikut 13 Kiat Agar Tetap Bahagia, Poin Terakhir Paling Penting
5. Sentimen Investor
Sentimen investor, atau persepsi investor terhadap kondisi pasar dan prospek perusahaan, juga dapat mempengaruhi harga saham.
Jika investor optimis tentang masa depan perusahaan, maka harga saham cenderung naik. Namun, jika investor pesimis, harga saham kemungkinan akan turun.
6. Peristiwa Tidak Terduga
Peristiwa tidak terduga seperti bencana alam, perang, atau krisis politik juga dapat mempengaruhi harga saham.
Peristiwa ini dapat menimbulkan ketidakpastian dan membuat investor takut, sehingga harga saham turun. Sebaliknya, jika situasi mereda, maka harga saham dapat pulih kembali.
Baca Juga: Supaya Tidak Disepelekan, Simak 5 Cara Menjadi Wanita Cuek dan Tidak Mudah Baper
Harga saham dipengaruhi oleh banyak faktor, baik faktor internal perusahaan maupun faktor eksternal.
Investor perlu memperhatikan faktor-faktor tersebut dan melakukan analisis secara cermat sebelum melakukan investasi.
Namun demikian perlu diingat bahwa sebaik apapun dalam menganalisis, investor tidak dapat memprediksi dengan akurat kapan harga saham akan naik atau turun.***
Artikel Terkait
Siap2 Cuan, Simak Prediksi Mike Novogratz Terhadap Harga Crypto Bitcoin Bulan Depan
Manajemen akan Mempercepat Pencapaian Profitabilitas Perusahaan. Saham GOTO akan Bangkit?
Harga Crypto Bitcoin Naik, Cleanspark Menambah Alat Penambangan Crypto Bitcoin dengan Jumlah Fantastis
7 Tips Untuk Cepat Menjadi Sukses dan Kaya, No 5 Sering Dilupakan
Bank DBS Mencatat Peningkatan Volume Transaksi Crypto Bitcoin Secara Signifikan
Fantastis, Pekerja Jarak Jauh di Amerika latin Ternyata Lebih Memilih Dibayar Menggunakan Crypto, Ini Alasanya