Kenali istilah Soft Saving, Trend menabung dana pensiun bagi para Gen-Z

Akan tetapi, Trend ini sebetulnya tidak cuma terjadi dikalangan Gen-Z melainkan generasi muda lainnya yakni Milenial.

Baca Juga: Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak Optimis Dengan Skuad Garuda di Piala Asia 2023

Berdasarkan laporan PIS, sebanyak 40% Gen-Z dan Milenial 47% memilih menggunakan uang untuk hobi.

Padahal penggunaan uang tersebut sebenarnya tidak terlalu penting seperti misalnya Travelling hingga mencari hiburan lain.

Meskipun demikian, Gen-Z dan Milenial nyatanya sebagian dari mereka ada yang menyisihkan uangnya untuk dana pensiun.

Baca Juga: Kakak Bupati Bandung, Bang Romy Mohon Doa Restu Masyarakat Untuk Maju di DPR RI

Hal ini tidak berarti hidup mereka hanya dari gaji ke gaji melainkan hidupnya sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan.

Sementara itu laporan dari Blackrock menyebutkan, Sebanyak 53% pekerja yakin bahwa mereka akan menikmati masa pensiun sesuai keinginannya.

Disisi lain, mereka masih merasa khawatir tidak bisa pensiun sama sekali karena kurangnya dana pensiun, biaya hidup makin mahal, hingga tingginya inflasi.

Baca Juga: Prabowo Kritik Pimpinan BUMN 'Keenakan' dan Memburuknya Kinerja Dibanding Swasta

Tampaknya hal ini bukan menjadi kekhawatiran bagi mereka, dikarenakan sebagian Gen-Z tidak menginginkan untuk pensiun dini.

Tugas mereka saat ini hanya ingin mendapatkan pundi-pundi uang dari gajinya sekaligus menghabisinya sesuai keinginan tanpa berpikir jangka panjang.

Alasan seseorang mampu mengatur manajemen keuangan dengan baik yaitu untuk menciptakan kesejahteraan dengan masalah finansial.

Baca Juga: Real Madrid Juara Piala Super Spanyol Setelah Kalahkan Barcelona di Final

Perencanaan tentang masa depan bisa membantu menghindari utang setidaknya untuk memenuhi kebutuhan di masa mendatang.